Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Trial di FC Ryukyu Sakura, Bagaimana Kelanjutan Karier Marsela Awi di Jepang?
19 Juni 2024 15:00 WIB
ยท
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Marsela Yuliana Awi, striker Timnas Wanita Indonesia , menuntaskan trial-nya di FC Ryukyu Sakura, Jepang , pada akhir Mei kemarin. Awi menjalani masa uji coba selama dua bulan sejak pertengahan April lalu.
ADVERTISEMENT
Tuntasnya Awi dari masa trial di Jepang berbarengan dengan TC Timnas Wanita Indonesia jelang laga kontra Singapura. Jadi, Awi langsung bergabung dengan timnas setelah pulang dari Jepang.
Lalu, bagaimana dengan status Marsela Awi saat ini dengan FC Ryukyu Sakura? Apakah ia mendapat kontrak profesional setelah trial?
Ryan Gozali, agen Marsela Awi, mengatakan bahwa pemainnya tak melanjutkan berkarier di Jepang untuk saat ini. Ia tak mendapat kontrak profesional seperti Helsya Maeisyaroh yang diikat selama satu tahun oleh FC Ryukyu Ladies.
Meski tak lanjut bermain di Jepang, Awi masih punya keinginan tinggi untuk abroad. Rencana itu siap ia wujudkan setelah membela Tim Pelatda Papua di PON 2024 yang digelar September nanti.
"Ada (rencana abroad), paling mungkin selesai PON itu. Ada (di) negara lain lagi," ungkap Marsela Awi kepada kumparanBOLANITA, Kamis (13/6).
ADVERTISEMENT
Abroad Tak Mudah, Adaptasi Jadi Tantangan Besar
Naruto, sapaan akrab Awi, bercerita panjang kepada kumparanBOLANITA soal trial-nya di Jepang sepulang membela timnas dari Bahrain. Marsela Awi menyebut jika abroad adalah hal yang tak mudah, perbedaan budaya dan cuaca jadi tantangan terbesarnya.
Di awal-awal masa uji coba, Awi bilang sempat terkendala masalah adaptasi cuaca. Tantangan kedua adalah komunikasi, setelah beberapa pekan Awi baru bisa berbaur dengan pemain lain di FC Ryukyu Sakura.
"Pertama kali aku datang, aku sempat sakit. Itu karena cuaca juga. Beda cuaca jadi kayak drop. Tapi lewat beberapa minggu, saya sudah siap juga berani buat berani bicara, berani berbaur dengan mereka di sana," kata pemain yang kerap dipanggil Naruto karena gaya rambutnya itu.
"Performaku mungkin belum keluar semua sih. Mungkin karena komunikasi atau bahasa agak kesulitan juga di sana. Jadi kayak mungkin perlu belajar lagi. Mungkin belajar bahasa mereka atau bahasa Inggris lebih ini (giat) lagi," sambungnya.
Kendati tak lanjut bermain di Jepang, Marsela Awi membawa pulang banyak ilmu yang didapatnya selama masa uji coba. Teknik, mental, dan fisik jadi pelajaran berharga yang ia dapat dari Jepang.
ADVERTISEMENT
Sederet pelajaran dari Jepang langsung ia terapkan saat membela Garuda Pertiwi. Hasilnya positif, Awi selalu bermain di tiga laga uji coba bersama Indonesia. Di laga pertama kontra Singapura, pemain 21 tahun itu bahkan sukses mencetak brace.
"Banyak yang saya ambil dari sana (Jepang). Cara penguasaan bola, taktik, terus mental, juga fisik. Mungkin yang saya bawa ke Indonesia itu adalah cara bermain bola yang benar, yang saya terapkan dari saya ambil dari Ryukyu buat main di timnas," kata Marsela Awi.
"Jadi kayak benar-benar sudah jadi berusaha buat jadikan itu kebiasaan. Kayak mulai dari taktik hal-hal dasar dari sepak bola tuh di sana benar-benar penting. Jadi pas dipakai di lapangan itu benar-benar, 'Oh, ternyata hemat tenaga juga'," tandasnya.
ADVERTISEMENT