Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Diet Keto Dinilai Bisa Bikin Panjang Umur Menurut Penelitian Terbaru
17 Juni 2022 9:05 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Peneliti baru mengungkap diet keto atau ketogenik memiliki untuk memperpanjang umur. Diet keto memiliki manfaat yang setara dengan orang berpuasa. Hal tersebut juga bermanfaat dalam membantu memperpanjang umur kamu.
ADVERTISEMENT
Mengutip New York Post, pola makan keto atau ketogonik merupakan diet yang berfokus pada mengonsumsi makanan dengan tinggi protein dan rendah karbohidrat. Diet ini dapat menempatkan tubuh dalam keadaan ketosis, yaitu keadaan di mana tubuh membakar lemak berlebih daripada karbohidrat.
Sebuah studi dari Cell Metabolism pada Juni 2022 menunjukkan manfaat dari diet keto setara dengan puasa. Dalam studi tersebut, memberikan penjelasan bahwa orang yang melakukan diet keto memiliki manfaat sama seperti orang yang sedang berpuasa dalam hal ketahanan sel dan nutrisi.
Dr. Thomas Rando, seorang profesor neurologi di Stanford University, mengutarakan, “Kami menemukan bahwa puasa menginduksi ketahanan dalam sel induk otot sehingga mereka bertahan selama kekurangan dan tersedia untuk memperbaiki otot ketika nutrisi tersedia lagi,” kata Thomas.
Selain manfaat tersebut, ternyata diet keto memberikan efek lain yang baik untuk tubuh. Diet keto membantu tubuh dalam meregenerasi jaringan. Sehingga dapat membuat kamu lebih panjang umur .
ADVERTISEMENT
“Dalam keadaan ini, mereka terlindungi dari tekanan lingkungan, tetapi mereka juga kurang mampu meregenerasi jaringan yang rusak,” sambung Thomas.
Meskipun demikian, banyak yang orang yang mempertanyakan manfaat jangka panjang diet ini. Hal tersebut karena dalam menjalankan diet keto kita harus menyiapkan budget berlebih. Mengingat daftar makanan yang dikonsumsi harus kaya protein. Seperti daging merah, salmon, dan alpukat merupakan bahan-bahan yang cukup menguras kantong.
Tak hanya itu, penelitian ini pun masih menggunakan tikus sebagai objek. Sehingga masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut kepada manusia. Kendati demikian, penemuan ini bisa menambah deretan manfaat diet keto bagi kesehatan.
Nah, kalau kamu tertarik mencoba, pastikan sudah melakukan konsultasi terlebih dahulu, ya agar tak terjadi efek samping membahayakan bagi tubuh saat menjalankan diet satu ini.
ADVERTISEMENT
Penulis: Monika Febriana