Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Ini Restoran Cepat Saji dengan Layanan Drive-Thru Tercepat dan Terlambat
18 Oktober 2023 9:43 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Layanan drive through atau disebut juga drive-thru bisa kita temukan dihampir semua restoran cepat saji , terutama franchise dari luar negeri. Dengan fasilitas ini, kamu bisa memesan makanan tanpa turun dari kendaraan; cukup pencet layar pemesanan, lalu bawa pulang makanan favorit. Praktis, cepat dan enggak ribet.
ADVERTISEMENT
Bagi kamu yang sering menggunakan layanan drive-thru tentunya tahu kalau setiap restoran punya tingkat kecepatan yang berbeda-beda saat melayani pelanggannya. Lantas, restoran mana sajakah yang punya layanan drive-thru tercepat dan terlambat?
Hal itu baru saja terungkap dalam sebuah studi yang dilakukan baru-baru ini. Mengutip Food and Wine, majalah QSR Magazine baru saja merilis studi tahunan yang membahas restoran cepat saji dengan layanan drive-thru tercepat dan terlambat. Enggak hanya itu saja, mereka juga meneliti restoran cepat saji dengan layanan drive-thru teramah dan terakurat dalam hal pesanan pelanggan.
Untuk sampai pada kesimpulannya, mereka telah melakukan 1.491 kali pemesanan drive-thru antara bulan Juni dan Juli tahun ini. Adapun, mereka melakukannya di semua waktu mulai dari saat sarapan pagi, makan siang, bahkan di malam hari di seluruh restoran cepat saji yang ada di Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Rata-rata, mereka mengunjungi 10 jaringan restoran cepat saji yang berbeda dan memesan di sekitar 165 restoran yang mewakili setiap jaringannya, dan hasilnya adalah sebagai berikut.
Restoran Cepat Saji Tercepat dan Terlambat
Menurut studi yang dilakukan, Taco Bell menjadi restoran cepat saji dengan layanan drive-thru tercepat. Restoran cepat saji yang menunya terinspirasi dari makanan Meksiko ini hanya membutuhkan waktu 278,84 detik untuk pelanggan menerima pesanan mereka.
Restoran cepat saji Carl’s Jr berada di urutan kedua dengan kecepatan layanan 303,74 detik. Adapun, untuk restoran cepat saji selanjutnya ditempati oleh KFC (303,95 detik), Arby's (319,64 detik), dan Dunkin' (321,10 detik).
Selain yang tercepat, ada pula restoran cepat saji dengan layanan terlambat. Restoran cepat saji Chick-fil-A merupakan restoran cepat saji dengan layanan terlambat yaitu sekitar (436,09 detik) atau lebih dari tujuh menit per setiap order.
ADVERTISEMENT
Hanya saja, QSR menilai lamanya pesanan di Chick-fil-A disebabkan karena mereka memiliki jalur drive-thru tersibuk. Rata-rata ada 3,41 mobil menunggu pesanan. Diikuti oleh McDonald's (2,01 mobil), Wendy's (1,50), Taco Bell (0,96), Burger King (0,92), dan Dunkin' (0,78).
Chick-fil-A juga menduduki puncak grafik layanan pelanggan, dan rekanannya dinilai ramah 91%. (Menariknya, 9% dinilai “netral” ketika berurusan dengan pelanggan, dan 0% dikategorikan sebagai “tidak ramah”--satu-satunya jaringan yang memiliki nilai 0% dalam metrik tersebut). Paling ramah berikutnya adalah Hardee's dan Taco Bell, yang keduanya diberi peringkat ramah 79%, diikuti oleh Arby's dan Carl's Jr, yang keduanya memiliki peringkat ramah 76%.
Terakhir, Chick-fil-A adalah drive-thru paling akurat, dengan keseluruhan pesanan mencapai 92%. Diikuti oleh Burger King (90%), McDonald’s (88%), Wendy’s (87%), dan KFC (87%).
ADVERTISEMENT
Mungkin tidak mengherankan jika keakuratan pesanan meningkat sebesar 7% ketika restoran memiliki Papan Konfirmasi Pesanan di mana pelanggan dapat melihat dan mengkonfirmasi pesanan mereka kepada anggota tim restoran.
Akurasi pesanan juga meningkat antara 11% dan 18% ketika pengeras suara cukup keras dan jelas untuk mendengar apa yang dikatakan staf restoran.
“Meskipun kecepatan tetap penting, kecepatan mungkin bukan lagi hal yang utama,” Phil Crawford, chief technology officer di perusahaan induk Carl’s Jr dan Hardee, CKE Restaurants, mengatakan kepada QSR.
“Dengan diperkenalkannya teknologi pemesanan dan item menu baru, kecepatan mungkin dikompromikan demi aspek lain seperti keakuratan pesanan atau kompleksitas menu. Namun, mengurangi waktu tunggu terus menjadi fokus utama bagi restoran cepat saji,” pungkas dia.
ADVERTISEMENT