Kembali Pecahkan Rekor Dunia, Minum 1 Liter Jeruk Nipis dan Lemon dalam 13 Detik

Ilustrasi jeruk nipis. Foto: Chengraphy/Shutterstock

Andre Ortolf (30), pria asal Jerman ini kembali memecahkan rekor dunia. Baru-baru ini ia menantang dirinya dengan memecahkan rekor dunia untuk menghabiskan satu liter jus lemon dan satu liter jus jeruk nipis.

Pemecahan rekor ini untuk merebut kembali gelar yang sempat diambil oleh David Rush, pria asal Amerika Serikat. Sebelumnya, David memegang rekor Guinness World Records untuk waktu tercepat meminum satu liter jus lemon dengan waktu 13,64 detik.

Namun, usaha Andre tak sia-sia. Dengan menahan rasa perih di mulut dan tenggorokannya, ia mencatatkan waktu baru yaitu 13,30 detik untuk jus lemon dan 13,51 detik untuk jus jeruk nipis.

"Saya suka tantangan makan dan minum, dan rekor ini sangat cocok untuk saya," ujar Andre dikutip dari laman Guinness World Record.

Untuk memecahkan rekor ini, Andre menggunakan teknik khusus. Ia menarik cairan dengan cepat melalui sedotan, menelan seminimal mungkin, dan membiarkan jus langsung mengalir ke tenggorokannya.

“Selama proses pemecahan rekor, saya bisa fokus total sehingga tidak terlalu merasakan apa yang saya minum. Tapi setelah selesai, tubuh saya pasti menolak terlalu banyak jus lemon, meskipun rasa sakitnya masih bisa ditoleransi," ungkapnya.

Andre memang dikenal sebagai pria yang gemar memecahkan rekor dunia. Hingga kini, ia diperkirakan telah memecahkan sekitar 500 rekor, dengan lebih dari 100 rekor dunia yang masih tercatat atas namanya.

ilustrasi parutan kulit lemon Foto: Shutterstock

Beberapa rekor yang pernah dicatatkan Andre di antaranya: Makan 336 gram stollen Natal dalam satu menit; Makan 1.890 gram jeli menggunakan tangan dalam satu menit; Makan 815 gram tiramisu dalam 30 detik; Berlari 100 meter tercepat dengan sepatu ski dalam waktu 13,85 detik.

Menurut Andre, ia jarang mengalami masalah saat memecahkan rekor makan dan minum. Namun, kali ini, meskipun perutnya terasa baik-baik saja, ia mengalami sakit gigi yang baru mereda setelah sehari.

Andre mengakui melakukan kedua tantangan di hari yang sama mungkin bukan keputusan terbaik. Namun, motivasi dan kehadiran para saksi membuatnya tetap mencoba.

"Melakukan keduanya di hari yang sama mungkin bukan ide yang bagus. Namun, saya sangat termotivasi hari itu dan para saksi sudah ada di sana, jadi saya berpikir, 'ayo, saya akan mencobanya'" katanya.

Untuk mempersiapkan diri, Andre banyak berlatih menggunakan air sebagai pengganti jus. Ketika ditanya alasan di balik kecintaannya pada pemecahan rekor, Andre menjelaskan bahwa baginya hal itu hampir seperti pertanyaan filosofis.

"Saya suka menunjukkan bahwa tidak ada yang mustahil jika kita percaya pada diri sendiri. Saya ingin terus memecahkan rekor selama saya menikmatinya, dan suatu hari saya berharap menjadi pemegang rekor dunia terbanyak. Saya juga ingin memecahkan rekor di setiap benua," tutup Andre.