Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
10 Fakta The Mandalorian yang Musim Keduanya Siap Tayang di Disney+ Hotstar
28 Oktober 2020 9:45 WIB
ADVERTISEMENT
Saga Star Wars telah berakhir di film Star Wars: The Rise of Skywalker (2019). Namun, Disney dan LucasFilms terus mengembangkan kisah Star Wars melalui film spin off dan serial di Disney+. The Mandalorian adalah salah satu serial Star Wars dari Disney+.
ADVERTISEMENT
Akhir bulan ini, tepatnya 30 Oktober 2020, musim ke-2 The Mandalorian siap tayang di Disney+ Hotstar. Sebelum menonton serialnya, simak dulu 10 fakta menarik dari serial tersebut.
Fakta-fakta ini tentu bisa membuatmu semakin menikmati serial The Mandalorian.
1. Berawal dari Skywalker Ranch
Jon Favreau dan Dave Filoni, dua otak kreatif di balik The Mandalorian , bertemu untuk pertama kalinya sekitar 10 tahun lalu. Kala itu, keduanya bertemu di di Skywalker Ranch milik George Lucas.
"Saya bertemu Dave karena saya berada di Ranch saat menggarap film Iron Man pertama dan dia secara diam-diam bekerja dengan George untuk The Clone Wars sebelum ada yang pernah mendengar judul film tersebut," ungkap Jon Favreau.
ADVERTISEMENT
"Saya diam-diam menunjukkan Iron Man dan dia menunjukkan The Clone Wars dan saya terpesona. Saya bilang, 'Jika Anda membutuhkan bantuan untuk ini, dengan senang hati saya akan melakukannya.' Itulah yang membuat saya memainkan seorang Mandalorian bernama Pre Vizsla. Itu adalah awal dari sejarah kerja sama kami," sambungnya.
2. Pedro Pascal mulanya tak tahu akan memerankan tokoh utama
Ketika Pedro Pascal datang ke pertemuan pertama untuk The Mandalorian, dia tidak pernah menyangka bahwa dia akan memainkan peran utama. Dia ingat ketika berada di ruang rapat melihat pajangan karya seni di setiap dinding-dinding selama pertemuan pertamanya dengan produser eksekutif Jon Favreau dan Dave Filoni.
"Saya bertanya kepada mereka, peran apa yang harus saya ikuti untuk audisi? Makhluk ini? Robot ini? Apa? Mereka tampak bingung dan berkata, 'Kamu adalah Mandalorian.' Itu sangat menyenangkan," ujar Pascal.
ADVERTISEMENT
3. Memuat berbagai easter eggs dari Star Wars
Sebagai fans Star Wars, kalian tak boleh lengah saat menonton The Mandalorian . Karena ada banyak kejutan menarik dalam film tersebut untuk para penggemar Star Wars.
"Dave menjadi sumber informasi yang penting. Kami mencoba berbagai cara untuk mengerjakan sesuatu, apakah itu candaan yang berhubungan dengan Life Day, atau referensi dari properti yang dikenal oleh para penggemar dari waktu ke waktu. Sangat menarik untuk memasukkan easter eggs ke dalam cerita," ujar Jon Favreau.
4. Bisa tetap dinikmati oleh kamu yang awam dunia Star Wars
Meski mengandung banyak easter eggs, penonton baru tetap bisa menikmati The Mandalorian. Sebab, kisah yang ditawarkan masih baru, segar, dan menarik bagi semua kalangan.
ADVERTISEMENT
"Jika Anda tahu bahwa Mandalorian terkenal sebagai pejuang terhebat di galaksi dan mereka akan membuktikannya kepada Anda. Anda akan terlihat lebih pintar pada awalnya, tetapi Anda tidak perlu mengetahui cerita-cerita tentang Star Wars," ujar produser eksekutif Dave Filoni.
5. Carl Weathers jadi sutradara di musim ke-2
Ketika Carl Weathers bergabung dengan The Mandalorian, dia tidak berharap memiliki banyak peran sebagai Greef Karga. Namun, Jon Favreau tahu bahwa Weathers mencintai karakter itu dan Favreau pun memberi kesempatan lebih di musim ke-2.
"Dia akan menjadi sutradara untuk kita. Dengan keberadaan Carl dalam lokasi syuting yang berteknologi tinggi yang kami kembangkan khusus untuk cerita ini, dia mengetahui bagaimana kami menggabungkannya," tutur Favreau.
"Dia melihat kami bereksperimen dengannya dan dia melihat semuanya bersatu, jadi dia sangat memenuhi syarat. Dia mengerti ceritanya. Dia memahami karakternya, serta pemain dan teknologinya. Sangat menyenangkan bekerja dengan Carl," sambungnya.
ADVERTISEMENT
6. Pedro Pascal membuat tokohnya terasa relatable
Meski datang dari dunia fantasi, Pedro Pascal tetap mencoba untuk membuat tokoh Din Djarin alias The Mandalorian terasa relatable. Ia merasa senang ketika Jon Favreau memperbolehkannya untuk melakukan hal itu.
"Dia mungkin ditutupi baju besi dari ujung kepala sampai ujung kaki. Namun, dia masih bisa diterima sebagai manusia. Di satu sisi, kita semua tertutup baju besi. Dan kami semua takut melepas baju besi itu. Itu adalah hal yang membuatnya terhubung dengan para penonton yang ingin kita telusuri," ucap Pascal.
7. Werner Herzog terlibat berkat Jon Favreau
Salah satu sutradara papan atas Werner Herzog akan memerankan satu karakter misterius di serial The Mandalorian bernama The Client. Herzog pun menceritakan bagaimana bisa ia berakhir menjadi aktor di The Mandalorian.
ADVERTISEMENT
"Jon Favreu yang membawaku masuk dalam kekacauan ini. Saya tahu dalam waktu kurang dari enam puluh detik, ini akan menjadi hal yang besar. Sebab, saya melihat semesta Star Wars yang diggambarkan di sini, saya melihat kostumnya dan saya melihat pesawat ruang angkasa," katanya.
8. Pembuat franchise Star Wars, George Lucas sempat mengunjungi set The Mandalorian
Di Instagram, Jon Favreau, sempat mengunggah foto keren ketika George Lucas datang ke set The Mandalorian. Bagi Favreau, ini adalah hal yang sangat bersejarah mengingat Lucas adalah dalang dibalik terciptanya franchise Star Wars.
9. Pedro Pascal mendapat banyak referensi untuk perannya
Sebelum berperan, ternyata Jon Favreau memberi banyak referensi pada Pedro Pascal. Menurutnya, hal itu sangat berguna dan membantu.
ADVERTISEMENT
"Saya bertanya pada Jon Favreau, ‘Siapa yang bisa saya jadikan referensi?' dan ia langsung mengatakan Akira Kurosawa dan Sergio Leone dalam film Yojimbo dan The Good, The Bad and the Ugly. Dari situ saya memahami bahwa karakter Mandalorian seperti sosok samurai, Clint (Eastwood)," ujarnya.
10. Karya seni tim kreatif ditampilkan dalam pertunjukan
Deretan konsep dasar The Mandalorian tidak disimpan di ruang rahasia Star Wars, melainkan ditampilkan ke hadapan publik. Berbagai karya Doug Chiang, Jama Jurabaev, John Park, Christian Alzmann, Ryan Church, Nick Gindraux dan deretan seniman lainnya menjadi bagian dari setiap episode.
"Kami menampilkan beberapa karya dari para seniman di akhir episode. Setiap minggu, para penonton dapat melihat gambar-gambar menarik karya para seniman tersebut di akhir acara," ungkap Jon Favreau.
ADVERTISEMENT