10 Hari Tayang, Film 'Iqro' Raih 215 Ribu Penonton

8 Februari 2017 17:09 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Film Indonesia, Iqro (Foto:  Dok. YouTube film Iqro official)
zoom-in-whitePerbesar
Film Indonesia, Iqro (Foto: Dok. YouTube film Iqro official)
Masjid Salman Institut Teknologi Bandung (ITB) berdakwah melalui budaya dengan mengeluarkan film layar lebar berjudul 'Iqro: Petualangan Mencari Bintang'. 'Iqro' menjadi film pertama yang diproduksi dari sebuah masjid di Indonesia dan menjadi debut film sutradara Iqbal Alfajri dari Salman Film Academy.
ADVERTISEMENT
Mengangkat tema anak, religi, dan ilmu pengetahuan, 'Iqro' mengisahkan tentang Aqila, bocah berusia 9 tahun yang sangat menyukai dunia sains. Pada saat liburan sekolah, Aqila mendapat tugas sekolah yang berhubungan dengan astronomi.
Aqila pun langsung menghubungi Kakeknya yang seorang astronom dan tinggal di dekat pusat peneropongan bintang Boscha. Kakeknya memberi izin pada Aqila untuk menggunakan teropong bintang di Boscha untuk menyelesaikan tugasnya, namun dengan satu syarat: Aqila harus bisa membaca Al Qur’an.
Dua pemain film Iqro sedang latihan akting. (Foto: film-iqro.com)
zoom-in-whitePerbesar
Dua pemain film Iqro sedang latihan akting. (Foto: film-iqro.com)
Sejak awal penayangannya di bioskop pada 26 Januari lalu, film ini mendapat sambutan yang cukup positif dari para penikmat film Indonesia. Sebanyak 215 ribu tiket telah terjual di berbagai jaringan bioskop sejak awal penayangan.
ADVERTISEMENT
“Senang sekali Film Iqro bisa meraih lebih dari 200 ribu penonton dalam waktu 10 hari. Terlebih lagi film ini kami rilis bukan pada masa libur sekolah atau pada momen peringatan hari besar tertentu. Saya kira sambutan positif ini merupakan bentuk kerinduan masyarakat Indonesia terhadap film keluarga berkualitas," ungkap Rosa Rai Djalal selaku Produser Eksekutif film 'Iqro'.
"Saat ini kita tahu bahwa tiap anak perlu dibekali sains dan agama secara seimbang. Oleh karena itu, kami menciptakan sebuah karya yang menggabungkan aspek pengetahuan alam, dunia anak, dan religi secara universal. Saya ingin membuat materi yang bisa menjadi pembelajaran bagi kita bersama tetapi yang terpenting, kami tidak menggurui," lanjutnya.
Para pemain film Iqro. (Foto: DN. Mustika Sari/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Para pemain film Iqro. (Foto: DN. Mustika Sari/kumparan)
'Iqro: Petualangan Meraih Bintang' diperankan oleh pendatang baru Aisha Nurra Datau dan aktor anak Raihan Khan. Selain itu dimeriahkan juga dengan kehadiran para aktor dan aktris berpengalaman seperti Cok Simbara, Neno Warisman, Adhitya Putri, Meriam Bellina dan Mike Lucock.
ADVERTISEMENT
Plot cerita mengenai isu polusi cahaya di sekitar lokasi Bosscha, diilhami oleh tokoh dan kejadian sebenarnya ketika observatorium terbesar di Asia ini tidak dapat berfungsi karena adanya pembangunan hotel.