5 Berita Populer: Ruben Onsu Sedih; Mpok Atiek Tak Berani Dioperasi

14 Januari 2024 8:56 WIB
·
waktu baca 6 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ruben Onsu saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (12/2). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ruben Onsu saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (12/2). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
ADVERTISEMENT
Ruben Onsu sedih karena Ivan Gunawan mundur dari Brownis menjadi salah satu berita populer pada Sabtu (13/1). Selain itu, Mpok Atiek tak berani dioperasi untuk angkat tumor di ususnya juga menjadi sorotan.
ADVERTISEMENT
Berikut ini, kumparan telah merangkum sederet berita yang menyita perhatian sepanjang hari kemarin.
Ruben Onsu dan Ivan Gunawan. Foto: Instagram/@ivan-gunawan
Ivan Gunawan memutuskan untuk berhenti menjadi host acara Brownis setelah enam tahun. Sahabat sekaligus rekan kerjanya di Brownis, Ruben Onsu, turut bersedih dengan keputusan Ivan tersebut.
Ruben absen di hari terakhir sekaligus momen perpisahan pria yang akrab disapa Igun tersebut. Di hari pertama tayangan Brownis tanpa kehadiran Igun, Ruben bersama Ayu Ting Ting dan Wendy Cagur, mengenang hari-hari yang dilaluinya bersama Igun di Brownis.
Igun pamit dari acara tersebut diduga karena teguran dari pihak KPI. Ruben sebenarnya sudah sempat menjadi pendengar yang baik untuk Igun, namun ia tetap tak bisa berbuat apa-apa ketika Igun memilih untuk pamit.
ADVERTISEMENT
"Sedih pasti, kehilangan pasti. Tapi yang punya rasa kan Igun, saya sangat menyayangi, tapi sebagai teman yang baik, saya support keputusannya," ujar Ruben.
Di satu sisi, suami Sarwendah tersebut juga merasa kesal dan marah. Ia bahkan sampai malas membawakan acara Brownis tanpa Igun.
Sebab, Ruben sudah lama mengenal Igun dan sering tampil bersama di acara lain. Bagi Ruben, tak mudah untuk membangun chemistry berempat antara dirinya, Igun, Ayu, dan Wendy.
"Marah pasti, ya, sedih pasti. Dari pagi di kantor, saya melewati hari ini kayak malas gitu. Enggak gampang loh, kita menemukan chemistry berempat. Tapi keputusan itu kan sudah bulat ya, saya enggak bisa berbuat apa-apa lagi. Igun akan jadi sosok yang kami rindukan, kami sayang," tutupnya.
ADVERTISEMENT
Lee Sun-kyun. Foto: Eduardo Munoz/REUTERS
Kematian Lee Sun Kyun pada akhir Desember tahun lalu masih menyisakan luka mendalam bagi keluarga dan industri hiburan Korea Selatan. Lee Sun Kyun ditemukan tewas di mobilnya di tengah-tengah investigasi kasus narkoba yang menyeret dirinya.
Sikap kepolisian dalam menangani kasus narkoba Lee Sun Kyun pun menjadi sorotoan.
Para pemimpin industri hiburan Korea Selatan yang tergabung dalam Asosiasi Solidaritas Seniman Budaya yang baru dibentuk, seperti Sutradara Bong Joon Ho, sutradara Lee Won Taek, penyanyi sekaligus penulis Yoon Jong Shin, aktor Kim Ui Seong menggelar konferensi pers dan mendesak adanya transparansi dari pihak kepolisian dalam menangani kasus Lee Sun Kyun.
Seperti diketahui, sebelum kematiannya, Lee Sun Kyun memang sedang bolak-balik ke kantor polisi untuk melakukan pemeriksaan terkait kasus penyalahgunaan narkoba.
ADVERTISEMENT
Terakhir, Lee Sun Kyun diperiksa untuk yang ketiga kalinya pada 23 Desember lalu. Lee Sun Kyun diperiksa selama kurang lebih 19 jam sejak pukul 10 pagi hingga 5 sore keesokan harinya. Padahal, sejak awal diperiksa Lee Sun Kyun dinyatakan negatif dari penyalahgunaan narkoba.
Setelah aktor tersebut meninggal, media Korea Dispatch menerbitkan laporan yang menuduh polisi dan media bersekongkol untuk mempublikasikan informasi rahasia tentang aktor tersebut tanpa pemeriksaan fakta.
“Kami mendesak penyelidikan menyeluruh oleh pihak berwenang untuk memastikan apakah ada kesalahan dalam proses penyelidikan polisi,” kata sutradara Bong saat aksi tersebut dikutip dari The Guardian.
Selain mendesak kepolisian, asosiasi itu juga meminta agar media untuk secara sukarela menghapus artikel yang berkaitan dengan kehidupan pribadi mendiang Lee Sun Kyun. Asosiasi tersebut juga berencana untuk menyampaikan pernyataan tertulis kepada ketua Majelis Nasional, polisi, dan KBS sekaligu lembaga penyiaran nasional yang membagikan laporan provokatif tentang kehidupan pribadi Lee.
ADVERTISEMENT
Adhisty Zara dalam konferensi pers film Virgo and The Saprklings, XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Rabu (11/1). Foto: Giovanni/kumparan
Sebelum terkenal menjadi aktris, Adhisty Zara sudah populer sebagai member JKT48. Ia mengawali kariernya di idol group tersebut sejak berusia 12 tahun.
Zara tak menampik bahwa dirinya memikul beban yang berat sebagai member JKT48. Hal tersebut ia ungkapkan ketika menjadi bintang tamu di program Kampus Kak Niki (KKN) yang dipandu Nikita Mirzani.
"Tanggung jawabnya berat sih lumayan, besar juga. Karena di JKT, Zara langsung masuk tim," ucap Adhisty Zara.
Cewek berusia 20 tahun tersebut mengaku langsung menjadi nomor satu di tim. Ia juga mendapatkan single tak lama setelah bergabung dengan JKT48.
"Jadi lebih ke tanggung jawabnya berat, karena harus bisa bawa di atas panggung. Karena di depan, jadi harus selalu siap dalam kondisi apa pun," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Zara mengatakan bahwa tim manajerial JKT48 memberikan aturan yang cukup ketat ke para member. Salah satunya tidak mengizinkan member untuk berpacaran.
"Lumayan strict, ya, peraturan di sana. Enggak boleh pacaran ada di golden rules-nya. Makan atau stamina harus dijaga. Tato lebih ke member masing-masing, tapi enggak bolehlah kalau lagi di idol," jelasnya.
Mpok Atiek saat ditrmui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (21/11). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
Komedian senior Mpok Atiek didiagnosis mengidap tumor di bagian ususnya. Awalnya, ia merasakan sakit perut terus-menerus.
Selain itu, komedian yang dikenal latah tersebut juga merasa kesulitan saat buang air besar (BAB).
"Iya betul (saya mengidap tumor usus). Gejala awalnya cuma perut sakit terus menerus, kayak kembung, kayak begah, kayak sembelit begitu, terus BAB-nya kan susah, 3 hari 4 hari baru BAB setelah dikasih pelumas maaf dari anus baru bisa keluar," ujar Mpok Atiek kepada wartawan di kawasan Mampang, Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
Akibatnya, Mpok Atiek merasakan sakit sepanjang hari. Kondisi itu sangat mengganggu dirinya yang masih disibukkan oleh beberapa kegiatan di dunia hiburan.
"Enggak enaklah pokoknya. Ganggu (kegiatan sehari-hari) pastinya kan. Cuma kalau lagi ambil (kerjaan) ditahan aja sih (rasa sakitnya)," ucap Mpok Atiek.
Tak tahan dengan rasa sakit yang ia rasakan, pemilik nama asli Atiek Riwayati ini pun memutuskan konsultasi ke dokter penyakit dalam.
Berdasarkan pemeriksaan, baru diketahui ternyata ada benjolan di dalam ususnya.
Sebenarnya, dokter menyarankan Mpok Atiek untuk dioperasi guna mengambil polip yang ada. Namun, wanita berusia 67 tahun tersebut belum berani untuk melakukan operasi.
"Kalau untuk dioperasi belum punya keberanian. Mpok berobat di alternatif di Ciawi. Alhamdulillah hasilnya yang Mpok rasain sudah enggak rasain sakit, terus BAB-nya udah lancar," kata Mpok Atiek.
ADVERTISEMENT
Artis Irish Bella bersama kuasa hukumnya saat konferensi pers klarifikasi terkait Ammar Zoni di kawasan Cinere, Senin, (18/12/2023). Foto: Agus Apriyanto
Artis Irish Bella telah menjenguk ayah Ammar Zoni, Suhendi Zoni Alruvi, yang tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit karena sakit kanker.
Irish Bella menjenguk mertuanya di tengah proses cerai dengan Ammar Zoni. Saat menjenguk Suhendi, Irish turut membawa kedua anaknya, Amala Puti Sabai Akbar dan Air Rumi Akbar.
"Ya alhamdulillah kak Ibel sudah jenguk, ya, dua minggu yang lalu kayaknya," kata adik Ammar, Aditya Zoni, di kawasan Cilodong, Depok, Jawa Barat, belum lama ini.
Meski begitu, Aditya tidak mengetahui secara pasti obrolan antara Irish dengan keluarganya. Sebab, ia tidak berada di sana saat itu.
"Kak Ibel datang sama Air sama Mala sama mamah juga. Ya sudah ngobrol, enggak tahu sih ngobrol apa. Bawa buah-buahan, terus makanan," tutur Aditya.
ADVERTISEMENT
Aditya kemudian mengungkap kondisi sang ayah. Ia mengatakan kondisi ayahnya berangsur membaik.