Adhisty Zara Kenang Momen saat Jadi Member JKT48: Tanggung Jawabnya Berat

Artis Adhisty Zara saat hadir di konferensi pers launcing poster dan trailer film Milea: Suara Dari Dilan di Epicentrum, Jakarta, Senin, (9/12). Foto: Ronny

Sebelum terkenal menjadi aktris, Adhisty Zara sudah populer sebagai member JKT48. Ia mengawali kariernya di idol group tersebut sejak berusia 12 tahun.

Zara tak menampik bahwa dirinya memikul beban yang berat sebagai member JKT48. Hal tersebut ia ungkapkan ketika menjadi bintang tamu di program Kampus Kak Niki (KKN) yang dipandu Nikita Mirzani.

"Tanggung jawabnya berat sih lumayan, besar juga. Karena di JKT, Zara langsung masuk tim," ucap Adhisty Zara.

Adhisty Zara saat menghadiri penghargaan Piala Maya 7 di Hotel Whyndam Jakarta, Sabtu (19/1). Foto: Ronny/kumparan

Cewek berusia 20 tahun tersebut mengaku langsung menjadi nomor satu di tim. Ia juga mendapatkan single tak lama setelah bergabung dengan JKT48.

"Jadi lebih ke tanggung jawabnya berat, karena harus bisa bawa di atas panggung. Karena di depan, jadi harus selalu siap dalam kondisi apa pun," tuturnya.

Zara mengatakan bahwa tim manajerial JKT48 memberikan aturan yang cukup ketat ke para member. Salah satunya tidak mengizinkan member untuk berpacaran.

"Lumayan strict, ya, peraturan di sana. Enggak boleh pacaran ada di golden rules-nya. Makan atau stamina harus dijaga. Tato lebih ke member masing-masing, tapi enggak bolehlah kalau lagi di idol," jelasnya.

Adhisty Zara sebenarnya cukup menikmati momen-momen bersama JKT48. Tapi pada akhirnya, ia lebih memilih untuk fokus berakting.

"Setelah dijalani seru banget, aku suka. (Keluar) karena disuruh pilih salah satu sama mama, karena masih sekolah, masih SMP," tutupnya.