Anjasmara Deg-degan Saat Didapuk Jadi Soekarno di Film Buya Hamka

Suasana kemeriahan Gala Premiere Film Buya Hamka di XXI Epicentrum. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Aktor senior Anjasmara sempat deg-degan ketika didapuk Fajar Bustomi untuk memerankan sosok Soekarno dalam film drama biopik, Buya Hamka.

Rasa deg-degan itu muncul, menurut Anjasmara, karena ada ketakutan soal dia tak mampu maksimal memerankan sosok sang proklamator.

"Perasaannya? ya deg-degan. Deg-degannya adalah karena setiap individu di negara ini bahkan di seluruh dunia memiliki interpretasi tersendiri terhadap tokoh Bung Karno. Jadi, ya, deg-degan saya bisa maksimal atau tidak memainkannya," ujar Anjasmara kepada wartawan di XXI Epicentrum, Minggu (9/4).

Aktor senior, Anjasmara saat ditemui di XXI Epicentrum. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Untuk memerankannya, diakui suami aktris Dian Nitami itu, tak membutuhkan perlakuan khusus. Anjasmara mengaku ia hanya butuh menyaksikan beberapa video Soekarno untuk membantunya mendalami perannya kali ini.

"Treatment-nya? Saya sih yang paling sulit pada saat awal pertama kali, bagaimana mendalami karakter Bung Karno. Itu yang pertama kali, tapi begitu kedua ketiga hanya dengan melihat beberapa footage beliau (itu sudah cukup)," ucap Anjasmara.

"Tidak sulit karena Mas Fajar selaku sutradara benar-benar bisa mengarahkan karakter Soekarno itu semaksimal mungkin. Dia men-challenge saya untuk bisa memerankan tokoh Soekarno ini," sambungnya.

Dengan arahan tepat itulah, Anjasmara mengaku dirinya tak banyak kesulitan dalam mendalami perannya. Alhasil sanjungan pun diperolehnya dari sang sutradara

"Tapi saya selalu berusaha yang terbaik dan alhamdulillah yang paling penting pihak sutradara pertama bilang bahwa its perfect, alhamdulillah," ungkap Anjasmara.

Aktor senior, Anjasmara saat ditemui di XXI Epicentrum. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Anjasmara Senang Bisa Perankan Sosok Soekarno di Film Buya Hamka

Di sisi lain, Anjasmara mengaku senang kembali diberi kesempatan memerankan sosok Soekarno. Kesempatan ini, kata Anjasmara, merupakan kesempatan keempatnya memerankan sosok Bung Karno.

Pujian setinggi langit pun menurut pria 47 tahun sebelumnya juga dilontarkan almarhumah Rachmawati Soekarnoputri terkait dirinya memerankan sosok Soekarno.

"Ya seneng, happy, karena beliau (Soekarno) itu kan tokoh besar," kata Anjasmara.

"Kalau gesture so far sih menurut almarhum Ibu Rahma semuanya persis karena kan beliau adalah anak Bung Karno. Ya jadi beliau tahu persis bagaimana harus melakukan gesture bagaimana harus melakukan dialog dan penggalan kata," pungkasnya.