Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Arini sudah kembali. Setelah sukses bikin ambyar Richard di film pertama, Arini kembali lagi di sekuel terbaru ‘Love For Sale'. Andibachtiar Yusuf masih menempati kursi sutradara di film ini.
ADVERTISEMENT
‘Love For Sale 2’ menawarkan konsep cerita yang lebih segar dan relate dengan kehidupan penontonnya. Sebelum akhirnya rilis di bioskop, ‘Love For Sale 2’ sudah membuat geger dengan materi promosi yang kreatif. Dimulai dengan poster dicari orang hilang yang terpampang di berbagai sudut kota, hingga akhirnya beredar di dunia maya.
Pada teaser poster pun, lawan main Arini tidak ditampilkan secara gamblang. Hal ini membuat netizen berspekulasi, siapa korban Arini saat ini?
Tagline ‘The Most Horror Story’ turut disematkan untuk membangun antusiasme penggemar. Lalu, seseram apakah filmnya yang ke-2?
Bagi kalian yang belum menonton film pertama, jangan khawatir. Cerita film ini dapat dinikmati bahkan jika kalian melewatkan film pertamanya.
‘Love For Sale 2’ bercerita tentang Ican, anak ke-2 dari Ibu Rosmaida yang terus-terusan disindir dan didesak untuk segera menikah. Bagi Ican, mencari pacar adalah perkara mudah. Tetapi mencari yang sesuai kriteria ibunya, sulit sekali. Hingga Ican menggunakan aplikasi Love Inc. untuk mencari perempuan yang mampu memenuhi tuntutan ibunya.
Arini pun tiba di rumah Ican. Tak butuh waktu lama baginya merebut hati Ibu Rosmaida. Bagi Ibu Ros, Arini punya semua spesifikasi menantu idaman yang ia dambakan. Orang Padang, lemah lembut, dan mampu menuruti keinginannya.
ADVERTISEMENT
Bagi yang sudah menonton ‘Love For Sale’ , kalian pasti bisa menebak kengerian yang akan Ican dan keluarganya hadapi ketika kontrak Arini habis.
Meski menggunakan formula cerita yang hampir mirip dengan film pertamanya, ‘Love For Sale 2’ menghadirkan cerita dan cuplikan yang terasa sangat familiar dengan kehidupan sehari-hari. Latar budaya Ibu Rosmaida ditampilkan begitu kuat dan memperkaya konteks di cerita filmnya.
Selain itu, film ini juga menghadirkan banyak potret Jakarta yang akan terlihat sangat romantis. Rasanya, perlu untuk mengapresiasi kerja keras segenap kru yang mampu menyulap kawasan Stasiun Jatinegara menjadi tempat yang cocok untuk memadu kasih.
Bagi kalian yang penasaran dengan sosok Arini yang tampak begitu misterius, kalian harus segera menyaksikan ‘Love For Sale 2’. Porsi Arini memang akan terasa lebih sedikit dibanding film pertamanya. Namun, justru hal-hal yang tidak diceritakan sebelumnya akan kalian dapatkan di ‘Love For Sale 2’. Kalian akan menyaksikan sosok Arini yang sesungguhnya di film ini beserta motivasinya yang sebelumnya menjadi teka-teki.
ADVERTISEMENT
Termasuk bagi kalian yang sudah mencap Arini sebagai orang jahat, tahan argumen kalian sebelum menonton ‘Love For Sale 2’ . Arini punya motivasi yang mendasari perbuatannya selama ini. Toh, ia sebenarnya sangat profesional dalam memenuhi kebutuhan dan melayani kliennya.
Tagline ‘The Most Horror Love Story’ pada ‘Love For Sale 2’ mungkin benar adanya. Bagi sebagian orang, ditinggal ketika sedang sayang-sayangnya adalah hal yang menyeramkan. Namun, tuntutan dari orang sekitar dalam kehidupan personal kita, termasuk urusan percintaan, ternyata tak kalah menyeramkan.
Tapi ada yang lebih horor dari itu, yakni ambisi manusia mencari sosok yang sempurna dan dipercaya mampu membahagiakan kita. Kesempurnaan Arini merupakan bagian dari pekerjaannya. Mungkin, kita yang selama ini salah menafsirkannya.
ADVERTISEMENT
Terakhir, film ini ingin mengingatkan bahwa melalui kehilangan, kita akan mampu lebih mencintai orang-orang di sekitar kita.
'Love For Sale 2' dibintangi oleh Della Dartyan, Adipati Dolken, Ratna Riantiarno, Ariyo Wahab, Bastian Steel, Putri Ayudya, Taskya Namya, Egi Fedly, Yayu Unru, Revaldo, Abdurrahman Arif, dan Tersi Eva Ranti. Kamu sudah bisa menikmati 'Love For Sale 2' mulai hari ini, Kamis (31/10), di bioskop.