Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Kasus perceraian Asha Shara dan suaminya, Syafiq Assa'dy, masih terus bergulir di Pengadilan Agama Tigaraksa. Perceraian ini diakui Asha sudah menjadi kesepakatan dirinya dengan sang suami.
ADVERTISEMENT
Meski akhirnya harus berpisah dengan sang suami setelah delapan tahun bersama, menurut Asha, ini adalah jalan yang terbaik. Ia juga sudah siap menjadi single parent bagi kedua anaknya.
" Insyaallah, siap. Itu sudah jadi keputusan dan menjadi konsekuensi. Mohon doanya, mudah-mudahan ini yang terbaik karena memang sudah dipikirkan secara matang," ujar Asha Shara di Pengadilan Agama Tigaraksa, Kamis (7/1).
Asha pun berharap proses perceraiannya dengan Syafiq berjalan dengan baik tanpa ada kendala apa pun. Artis berusia 33 tahun ini juga tak mau ke depannya hubungannya dengan Syafiq menjadi tak baik.
"Semoga saya dan anak-anak diberi kekuatan. Semua diberi kekuatan. Kita maunya baik-baik saja," kata Asha.
Suami Asha Shara Masih Jalin Komunikasi dengan Anak-anaknya
Saat ini suami Asha Shara telah pergi dari rumah dan meninggalkan kedua anaknya bersama Asha. Kendati demikian, Asha mengatakan bahwa suaminya itu tetap menjalin komunikasi dengan anak-anaknya.
ADVERTISEMENT
"Dia tetap telepon anaknya. Jadi, enggak ada masalah, sih. Yang penting, anak-anak happy. Kadang kangen sama papanya, normal aja, sih," tutur Asha.
Sebagai ibu, Asha juga tak mau membuat anak-anaknya menjadi jauh dengan sang ayah. Ia tetap mengajarkan bahwa ayahnya mereka tetap ayah yang terbaik.
"Memang proses yang berat buat kita, jadi saya juga enggak mau bikin dia benci atau apa, tetap dia bapaknya, dia tetap bapaknya yang baik," lanjut Asha.
Di samping itu, menurut sang kuasa hukum, Kasman Sangadji, Asha tak pernah membatasi suaminya bertemu dengan anak mereka. Hanya saja, saat ini Syafiq tak menemui anak-anak mereka dengan datang ke rumah karena faktor pandemi.
"Sekali lagi, hanya hubungan perkawinan yang putus, tapi hubungan darah bapak dengan anak enggak akan putus. Buat klien kami, satu ayah, satu ibu. Klien kami juga tidak membatasi anak untuk bisa berkomunikasi dengan bapaknya," ujar Kasman.
ADVERTISEMENT
"Kalaupun ada pembatasan (untuk bertemu), serta merta karena masa sekarang ini. Anak-anak stay di rumah Mbak Asha dan selaku ibu menjaga kesehatannya untuk bisa melindungi anak-anaknya. Kontak dari orang tua dari luar tetap dibatasi," tambahnya.