Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Berusia 50 Tahun, Desy Ratnasari Mulai Pikirkan soal Kematian
13 Januari 2024 17:57 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Artis senior Desy Ratnasari baru saja berulang tahun pada Desember lalu. Di usianya yang ke-50, Desy mengaku tak punya banyak keinginan.
ADVERTISEMENT
Artis yang memulai kariernya di dunia modeling itu memilih fokus mendekatkan diri kepada Sang Pencipta. Ia mengaku lebih memikirkan soal kematian.
"Yang paling signifikan, enggak pengin apa-apa, cuma pengin memperbaiki diri. Memikirkan mengenai kematian, apa yang nanti dibawa," ujar Desy Ratnasari di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (9/1).
Desy mengatakan, waktunya di dunia hanya sebentar dan bila ia hanya fokus mencari pundi-pundi uang di dunia, ia tak akan punya bekal di akhirat nanti. Apalagi kini usianya sudah hampir setengah abad.
"Aduh, hidup itu pendek Kalau memacu kepada umur kita belum tentu 3 tahun, ya. Saya sudah 50 tahun, ya, berarti 13 tahun hidup di dunia itu umur pendek. Maksudnya jangka waktu yang mengacu pada itu," ucap Dessy.
ADVERTISEMENT
"Saya berpikir harus berbuat lebih banyak yang baik untuk memperbaiki diri, fokus," sambungnya.
Disinggung soal kariernya di dunia politik, Desy menyebut ia kini hanya menjalankan mandat yang diberikan rakyat kepadanya.
"Enggak (mikirin karier). Alhamdulillah Allah mudahkan semua. Apa yang ada di depan mata ditugaskan oleh ketua umum saya itu saja, sih, yang lain enggak. Pengin menjadi orang soleh aja, selamat dunia akhirat aja," ungkap Desi.
Selain itu, Desy juga f untuk mendidik anak-anaknya. Ia ingin anaknya kelak dapat berhasil tak hanya di dunia tetapi juga baik secara agama.
"Tentang apa yang saya lakukan di waktu yang sempit ini, untuk bisa mendidik anak saya lagi menjadi contoh yang baik untuk anak saya," kata Desy.
ADVERTISEMENT
"Ini kan proses menetaskan anak saya. Ya, dia punya masa depan yang terbaik, kehidupan dia dan kepada orang lain lebih ke arah itu aja. Kalau yang lain saya enggak terlalu berpikir," pungkasnya.