Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Derby Romero Ungkap Adegan Tersulit di Film Petualangan Sherina 2
26 September 2023 16:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Aktor Derby Romero memerankan karakter Sadam dalam film Petualangan Sherina 2 yang akan tayang di bioskop pada 28 September mendatang.
ADVERTISEMENT
Dalam film petualangan Sherina 2, karakter Sadam bekerja di penangkaran orang utan di Kalimantan.
"Paling susah itu adegan di perahu klotok. Perahu itu kan harus aku operasikan, beloknya, nyala dan mati mesinnya. Di sisi lain, aku harus akting," kata Derby dalam konferensi pers di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (25/9).
Tantangan Derby Romero Main di Film Petualangan Sherina 2
Lebih lanjut, Derby Romero menyampaikan kesulitannya saat berakting dengan menggunakan perahu Klotok.
"Di perahu klotok itu banyak adegan yang aku, tuh, perlu belok menukik. Nah, untuk menukik, mesin harus dimatikan dengan tangan kiri. Sedangkan kontrol perahunya juga dengan tangan kiri," tutur Derby.
ADVERTISEMENT
"Jadi, saya bingung deh tuh, gimana caranya deh tuh, harus kontrol perahu, terus berdialog sama Sherina," sambungnya.
Tantangan lain yang dihadapi pria 33 tahun itu ketika bermain di film Petualangan Sherina 2 adalah ia harus bisa berakting dan melakukan koreografi tari serta bertarung.
"Menghafal gerakannya tuh lumayan susah. Kita lupa-lupa mulu. Sering lupa saya sama Sherina di lokasi, jadi gerakannya ketuker-tuker," tuturnya.
Sementara itu, Sherina Munaf yang memerankan karakter Sherina di film Petualangan Sherina 2, merasakan kesulitan dalam hal koreografi tari dan fighting.
"Karena bukan cuma menghafal doang, ada pegal-pegal dan encoknya juga setiap habis fighting dan nari. Sudah gitu kita, kan, di hutan, jadi ini, tuh, petualangan yang benar-benar bertualanglah," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Petualangan Sherina 2 mengambil latar waktu sekitar 20 tahun setelah film pertama. Sherina telah menjelma menjadi jurnalis dan Sadam menjadi pimpinan penangkaran orang utan.
Suatu ketika, takdir mempertemukan mereka kembali. Sebuah tindak kriminal membuat keduanya harus sekali lagi berpetualang, seperti waktu kecil dulu.