Dokter Ungkap Penyebab Jessica Iskandar Alami Pendarahan Usai Melahirkan

8 Desember 2024 16:30 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Artis Jessica Iskandar saat konferensi pers terkait kelahiran anak ke tiga di RSU Bunda Menteng, Jakarta, Minggu, (8/12/2024). Foto: Agus Apriyanto
 Foto: Agus Apriyanto
zoom-in-whitePerbesar
Artis Jessica Iskandar saat konferensi pers terkait kelahiran anak ke tiga di RSU Bunda Menteng, Jakarta, Minggu, (8/12/2024). Foto: Agus Apriyanto Foto: Agus Apriyanto
ADVERTISEMENT
Artis Jessica Iskandar melahirkan anak ketiganya yang berjenis kelamin perempuan pada Selasa (2/12). Namun di momen persalinan tersebut, perempuan yang akrab disapa Jedar ini mengalami pendarahan.
ADVERTISEMENT
Kondisinya bahkan sempat menurun hingga membutuhkan transfusi darah. Dokter Ruswantriani Sp.OG yang menangani persalinan Jedar mengatakan bahwa ibu 3 anak itu sempat kritis setelah 15 menit menjalani prosesi melahirkan.
Menurut dokter Tria, Jedar mengalami pelengketan plasenta di dinding rahim.
"15 menit pasca persalinan baru terlihat masalah. Ini yang kami biasa sebut fase kritis. Pasca persalinan, harusnya diikuti dengan keluarnya plasenta, tapi saat itu, plasenta lengket akhirnya langsung kami tangani. Perdarahan itu hal yang sudah bisa kami antisipasi. Pada persalinan, perdarahan itu memang cukup sering," kata dokter Tria dalam konferensi pers di Rumah Sakit Bunda, Jakarta Pusat, Minggu (8/12).
Artis Jessica Iskandar bersama suami Vincent Verhaag saat konferensi pers terkait kelahiran anak ke tiga di RSU Bunda Menteng, Jakarta, Minggu, (8/12/2024). Foto: Agus Apriyanto Foto: Agus Apriyanto
Dokter Tria menyebut Jessica kehilangan darah hingga 800 cc. Tim dokter pun memutuskan untuk memberikan Jedar transfusi darah.
ADVERTISEMENT
"Ketika perdarahan berhenti, Jessica kehilangan darah cukup banyak, hampir 800 cc. Hemoglobin yang tadinya 11 turun ke 7. Jadi harus segera diberikan hemoglobin agar mengembalikan kerja jantung Jedar dengan segera," jelas dokter Tria.
Namun, setelah ditransfusi, tubuh Jessica sempat bereaksi. Ia mengalami demam hingga menggigil.
"Itu reaksi yang normal karena tubuh dalam keadaan kaget. Setelah keadaan stabil, alhamdulillah, selesai," tutur dokter Tria.
Artis Jessica Iskandar bersama suami Vincent Verhaag saat konferensi pers terkait kelahiran anak ke tiga di RSU Bunda Menteng, Jakarta, Minggu, (8/12/2024). Foto: Agus Apriyanto Foto: Agus Apriyanto
Saat ini, dokter Tria memastikan kondisi Jessica sudah normal, bisa berjalan, bisa tersenyum dan memberikan ASI untuk anak ketiganya.
"Kalau perdarahan hebat, ASI biasanya drop. Alhamdulillah itu tidak terjadi. ASI Jessica terus ada meskipun tidak banyak," ucapnya.
Kini, Jedar pun harus mengonsumsi banyak protein selama masa pemulihan.
ADVERTISEMENT

Bantah Perdarahan karena Bayi Tabung

Suami Jessica Iskandar, Vincent Verhaag, memastikan bahwa perdarahan yang sempat dialami istrinya tidak ada hubungannya dengan proses bayi tabung.
Diketahui, Jessica dan Vincent menjalani metode bayi tabung demi mendapat karunia anak ketiga perempuan.
"Ini bukan gara-gara bagi tabung. No. Tadi seperti yang dikatakan dokter Benny, perdarahan itu adalah reaksi normal yang bisa dirasakan oleh semua ibu dalam proses persalinan. Enggak ada sangkut paut antara bayi tabung dan perdarahan. Itu dua hal berbeda," ujar Vincent.
Artis Jessica Iskandar bersama suami Vincent Verhaag saat konferensi pers terkait kelahiran anak ke tiga di RSU Bunda Menteng, Jakarta, Minggu, (8/12/2024). Foto: Agus Apriyanto Foto: Agus Apriyanto
Vincent memastikan anaknya sehat dan cantik. Namun nama putrinya tersebut masih sangat dirahasiakan.
"Anaknya sehat, beratnya 3 kilogram, panjangnya 49 cm. Sehat, cantik, pokoknya mirip kita berdua," tutup Vincent.