Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Erikar Lebang Sudah 3 Bulan Tak Tinggal Serumah dengan Nina Tamam
30 Agustus 2018 14:02 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
ADVERTISEMENT
Majelis hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan telah mengabulkan gugatan cerai yang diajukan penyanyi Nina Tamam . Dengan begitu, perempuan berusia 43 tahun itu, resmi berpisah dengan Erikar Lebang.
ADVERTISEMENT
Erikar menerima keputusan tersebut. Dia mengaku sudah siap hidup tanpa seorang pendamping. Terlebih, sejak beberapa bulan terakhir, Erikar dan Nina telah pisah rumah.
"Paling enggak tiga bulan terakhir sudah sendiri. Ya, sudah siaplah," kata Erikar saat ditemui di PA Jakarta Selatan, Kamis (30/8).
Dalam proses perceraian, Erikar dan Nina Tamam sepakat tidak membahas soal harta gono-gini maupun hak asuh anak. Keduanya berpisah dengan baik-baik.
Meski berpisah, Erikar dan Nina masih kerap berkomunikasi. Bahkan, keduanya masih menyempatkan diri jalan bareng bersama dengan anak mereka, Shaquille Skylar Kama.
"Kayaknya kemarin saya sempat upload di Instagram deh, kami makan bertiga," ucap Erikar.
Untuk persoalan anak, Nina dan Erikar sepakat untuk mengasuh anak secara bersama-sama. Namun, keberadaan anak di tangan Erikar.
ADVERTISEMENT
Di tengah kesibukannya, Nina masih menyempatkan diri untuk menemui buah hatinya di rumah Erikar. "Masih sering (meski) enggak setiap hari. Dia juga repot siaran," ucapnya.
Setelah resmi bercerai, Erikar berharap Nina Tamam masih bisa memberikan perhatian kepada buah hati mereka. Sebab, tidak ada yang namanya mantan anak dalam sebuah perceraian.
"Harapannya bisa menjalankan porsi keluarga untuk anak saya dengan baik walau kami berpisah. Ayahnya tetap ayahnya, ibunya tetap ibunya," tandas Erikar.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini