Film Kuasa Gelap Angkat Kisah Nyata Kasus Eksorsis di Indonesia

Artis Astrid Tiar saat hadir di konferensi pers film Kuasa Gelap di Jakarta, Selasa, (30/5/2023). Foto: Agus Apriyanto

Paragon Pictures dan Ideosource Entertainment siap menggarap film horor terbarunya berjudul Kuasa Gelap. Berbeda dengan film horor lain, Kuasa Gelap mencoba mengangkat angle cerita yang lebih segar yang terinspirasi dari kisah nyata kasus eksorsis yang terjadi di Indonesia.

Film Kuasa Gelap akan disutradarai oleh Bobby Prasetya dan dibintangi oleh Jerome Kurnia, Lukman Sardi, dan Astrid Tiar.

Produser Eksekutif Ideosource Entertainment, Andi Boediman, mengaku optimistis untuk mengangkat tema eksorsis yang masih jarang dieksplorasi dalam perfilman Indonesia. Terus berkembangnya industri film horor Indonesia baik dalam hal kualitas maupun kuantitas, menurut Andi, jadi satu alasan pihaknya berani mengangkat tema tersebut.

"Ideosource Entertainment dan Paragon Pictures berupaya menghadirkan film dengan tema yang belum banyak dieksplorasi oleh sineas lain, dengan tujuan menarik minat penonton di Indonesia dan negara lain," kata Andi dalam konferensi pers di International Design School, Bangka, Jakarta Selatan, Selasa (30/5).

Konferensi pers Announcement Cast Film Kuasa Gelap di International Design School (IDS), Selasa (30/5/2023). Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Senada dengan Andi, Eksekutif Produser Paragon Pictures, Robert Ronny, mengatakan bahwa Kuasa Gelap terinspirasi dari kisah nyata kasus eksorsis yang ditangani oleh Gereja Katolik di Indonesia.

Kondisi itu menjadi menarik, menurut Robert, ketika diangkat di Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam.

"Suatu hari saya baca di artikel ada seorang romo melakukan eksorsisme, ternyata bisa ya melakukan eksorsisme. Idenya kita melakukan eksorsisme katolik di negara yang mayoritas muslim, dari situ aja angle-nya beda, ini menarik kalau dibikin akan beda," ucap Robert

"Indonesia kan negara Islam yang besar terus kita buat eksorsisme Katolik akan menarik perhatian dari negara lain," sambungnya.

Konferensi pers film Kuasa Gelap di Jakarta, Selasa, (30/5/2023). Foto: Agus Apriyanto

Tak hanya soal angle cerita yang berbeda, untuk urusan sosok makhluk halus Robert pun menyebut pihaknya juga akan menyiapkan versinya sendiri. Sehingga, ia memastikan tidak akan ada wujud makhluk halus seperti di film-film horor yang ada di Indonesia.

"Kita sempet mau pakai nama setan beneran, ada riset beberapa. Tapi kita semua bilang jangan deh. Akhirnya kita menggunakan nama yang disamarkan. Wujudnya juga akan dalam design sosoknya seperti apa nanti deh, karena mau pakai nama beneran semuanya," ungkap Robert.

"Untuk menjaga akurasi dan otentisitas cerita, Paragon Pictures melibatkan sejumlah pastor dan romo sebagai penasihat dalam pembuatan naskah film Kuasa Gelap," lanjut dia.

Artis Astrid Tiar saat hadir di konferensi pers film Kuasa Gelap di Jakarta, Selasa, (30/5/2023). Foto: Agus Apriyanto

Salah satu cast film Kuasa Gelap, Astrid Tiar, merasa sangat antusias untuk terlibat dalam film ini. Bagi Astrid, ini adalah kesempatan mendapat peran besar dalam film horor pertamanya.

"Aku belum pernah terlibat dalam film horor sebelumnya, aku sangat senang bisa terlibat dalam film ini dan menantang diri untuk berakting dengan baik dalam film horor," kata Astrid.

"Peran yang ditawarkan ke aku di film ini cukup kompleks, di mana karakter seorang Ibu muda yang mempunyai masa lalu yang cukup bebas sehingga bermasalah dengan putri remajanya. Aku percaya film ini bisa menjadi film horor yang menarik dan berbeda dari film horor lainnya," pungkasnya.

Syuting film Kuasa Gelap akan dimulai pada akhir tahun 2023. Rencananya, film ini bakal ditayangkan tahun depan.