Gara-gara Gangguan Kecemasan Makin Parah, Shafa Harris Putuskan Setop Hal Ini

1 Juni 2022 17:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Shafa Harris saat ditemui wartawan seusai mengisi acara di studio trans tv, Jakarta, Senin, (1/7). Foto: Ronny
zoom-in-whitePerbesar
Shafa Harris saat ditemui wartawan seusai mengisi acara di studio trans tv, Jakarta, Senin, (1/7). Foto: Ronny
ADVERTISEMENT
Shafa Harris baru-baru ini berbagi cerita melalui unggahan Instagram tentang kebiasaan buruk yang pernah dimiliki. Juga hubungan hal itu dengan kondisi kesehatan mentalnya.
ADVERTISEMENT
Perempuan berusia 19 tahun tersebut mengungkap bahwa ia punya kebiasaan merokok sejak beberapa tahun belakangan. Kebiasaan itu rupanya berpengaruh terhadap gangguan kecemasan yang diidapnya.
Shafa Harris saat ditemui wartawan seusai mengisi acara di studio trans tv, Jakarta, Senin, (1/7). Foto: Ronny
"Started smoking a few years ago, dan sekarang sudah stop setelah aku tau ternyata merokok menyebabkan gangguan kecemasan ku lebih parah," tulis Shafa Harris di kolom caption unggahan.
Mengetahui kebiasaan merokok membuat gangguan kecemasannya semakin parah, Shafa Harris pada akhirnya memutuskan untuk berhenti melakukan itu.
Kini, sudah lima bulan sejak Shafa Harris setop merokok. Ia mengaku merasakan lebih baik dibanding ketika masih melakukan kebiasaan itu.
"Its been 5 months since i stopped smoking and i have never felt better," pungkasnya.
Unggahan Shafa Harris itu pun menuai berbagai reaksi dari netizen. Beberapa dari mereka membagikan pengalamannya setelah berhenti merokok.
ADVERTISEMENT
"Iya betul... saya juga baru berhenti merokok 6 bulan, awal-awalnya suka gelisah dan sesak napas... sekarang masih sering mengeluarkan lendir kalo batuk. Ayo stop merokok... uang buat beli rokok bisa buat beli yang lain," tulis salah satu netizen.
"Merokok menyebabkan Kanker (Kantong Kering) itu benar sudah gitu aja," tulis netizen lain.
Reporter: Sausan Sudarjat