Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Hadiri Gala Premiere The Big 4, Ernest: Nonton Film Timo, Gue Kayak Kesambet
16 Desember 2022 15:46 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Usai pulang menonton film yang dibintangi Putri Marino, Abimana Aryasatya, Kristo Immanuel, dan Arie Kriting itu, Ernest mengaku seperti mengulang kembali momen saat ia hadir di gala premiere film The Night Comes For Us.
Mengenai ini sempat diungkapkan Ernest melalui cuitannya di Twitter. Ia pun tampak memuji film terbaru garapan Timo ini.
"Abis pulang dari gala premiere The Big 4, deja vu abis pulang dari gala The Night Comes For Us. Pokonya klo abis nonton film Timo gw sampe rumah cuma bisa bengong aja udah kayak orang kesambet," kicau Ernest.
"It's like something so close (done by lots of ppl you know) yet so far (lightyears ahead in craftsmanship). Surreal," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Cuitan Ernest ini pun ditanggapi oleh banyak pengikutnya di Twitter. Sebagian besar juga memuji akting para pemain The Big 4 dan seluruh adegan dalam film tersebut.
"Martino Lio bagus bangett๐ค!!! Big4 seruuu, ditunggu sekuelnya," tulis salah satu netizen.
"Asli," jawab Ernest.
"Pelor sama Jenggo. ๐๐๐," tulis netizen lain.
"Big 4 sangat oke," kata netizen.
Film The Big 4 menjadi film yang cukup unik karena menjadi film laga komedi pertama garapan Timo Tjahjanto. Dalam jumpa pers yang digelar di kawasan Dharmawangsa, Timo mengatakan bahwa melalui film ini ia mengupas sisi lain yang jarang diangkat di film laga lainnya.
"Gua mau ngasih lihat bahwa violence itu bisa lucu juga," kata Timo saat konferensi pers di kawasan Dharmawangsa, Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
"Maksud gue, ini film pertama gue di mana kekerasan dan kekacauan itu jadi bagian dari sebuah komedi," sambungnya.
The Big 4 juga dibintangi oleh Lutesha, Marthino Lio, Budi Ros, Donny Damara, dan Michelle Tahalea.
The Big 4 mengisahkan tentang seorang detektif bernama Dina (Putri Marino). Ia pergi ke suatu pulau terpencil untuk menyelidiki kematian ayah kandungnya.
Sesampainya di pulau tersebut, Dina mengetahui bahwa sang ayah dulunya adalah pemimpin kelompok pembunuh bayaran.
Di sana, Dina bertemu dengan empat orang mantan pembunuh bayaran yang merupakan murid ayahnya dulu. Mereka adalah Topan (Abimana Aryasatya), Jenggo (Arie Kriting), Alpha (Lutesha), dan Pelor (Kristo Immanuel).
Dina pun akhirnya memutuskan untuk bekerja sama dengan empat orang mantan pembunuh bayaran itu. Mereka bersatu untuk menangkap penjahat yang telah membunuh ayahnya.
ADVERTISEMENT