Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sebelum proses syuting film dimulai, dilakukan survei kepada 200 audiens. Salah satu pertanyaannya adalah, apabila Tersanjung diangkat ke layar lebar, seberapa besar keinginan untuk menonton.
Rupanya, hasil survei yang mereka dapatkan lebih banyak negatif. Kebanyakan audiens menjawab bahwa mereka masih ragu untuk menonton Tersanjung apabila dijadikan film.
“Jadi, ketika kita bikin film Tersanjung, kita berharap ada respons yang positif. Ternyata enggak, 60 persen ragu,” ucap Hanung Bramantyo di konferensi pers usai press screening film Tersanjung The Movie, di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Jumat (13/3).
“Impresi pertama enggak ada yang positif sama sekali, dan semuanya kebanyakan malah menjadikan bercandaan, ‘Yang sinetronnya enggak kelar-kelar, lah',” sambungnya.
Selain 200 audiens tersebut, kata Hanung, istrinya, Zaskia Adya Mecca juga menolak film produksi MVP Pictures itu.
ADVERTISEMENT
“Zaskia saja nolak. (Zaskia tanya), ‘Dari mana?’, (Hanung jawab) ‘Habis meeting’, ’Mau bikin apa?’, ‘Tersanjung’, ‘Hah? bikin Tersanjung? Please, deh’,” ujar Hanung.
Saat Hanung mengetahui respons tersebut, dia merasa bahwa dirinya telah salah langkah. Ia juga memperlihatkan respons audiens dari survei itu, kepada produser dan co-producer Tersanjung The Movie, Raam dan Amrit Punjabi.
“Dari situ, saya mikir, ‘Waduh, saya salah memberikan judul, memberi ide membuatkan film Tersanjung itu salah. Akhirnya, saya bilang sama Pak Raam, Pak Amrit, ‘Nih, pak, enggak ada yang mau nonton Tersanjung, ragu semua’,” katanya.
Lantaran takut filmnya tidak ditonton oleh masyarakat, Hanung sempat mengurungkan niatnya untuk membuat film itu. Namun, Raam dan Amrit Punjabi berhasil meyakinkan Hanung kembali. Dia juga diberi kebebasan dalam menggarap Tersanjung The Movie.
ADVERTISEMENT
“Pak Ram bilang, 'Saya percaya brand Tersanjung itu besar'. Ya sudah, akhirnya, oke saya reboot, saya mau buat ulang. Tapi, pemain tetap pemain Tersanjung sinetron buat mengingatkan,” pungkas Hanung Bramantyo .