Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Produser film-film Hollywood, Harvey Weinstein , positif COVID-19. Dilansir The Niagara Gazette, koran lokal kawasan Niagara Falls, New York, AS, Weinstein terpapar COVID-19 di Wende Correctional Facility, sebuah penjara dengan keamanan maksimum di luar Buffalo, AS.
ADVERTISEMENT
Weinstein adalah satu dari dua narapidana di Wende Correctional Facility yang dites positif COVID-19. Saat ini, dia tengah diisolasi di penjara negara bagian New York.
Dilansir Variety, juru bicara Weinstein mengatakan bahwa pihaknya tidak memiliki informasi mengenai tes kesehatan Weinstein untuk COVID-19. Pengacara Weinstein dan seorang konsultan penjara juga mengatakan bahwa mereka tidak dapat mengkonfirmasi laporan tersebut.
Ketika ditanya apakah sang produser benar positif COVID-19, konsultan penjara Weinstein menjawab, "Tidak seorang pun di tim pembela hukum telah diberitahu tentang ini. Titik. Kami tidak dapat mengkonfirmasi itu, atau peduli untuk mengomentari spekulasi."
Seorang sumber yang dekat dengan pihak Weinstein juga mengatakan bahwa dia baru mengetahui kabar Weinstein positif COVID-19 dari media. Sosok yang menolak disebutkan namanya ini belum bisa mengkonfirmasi apakah Weinstein positif COVID-19.
ADVERTISEMENT
Sumber tersebut juga mengatakan bahwa dia yakin Weinstein telah diisolasi sejak dia tiba di penjara. Tetapi, bukan karena kekhawatiran akan virus corona. "Hanya membuatnya berorientasi di mana dia berada," katanya.
Selain itu, Departemen Perbaikan dan Pengawasan Masyarakat (DOCCS) Negara Bagian New York, pada Variety mengungkap bahwa dari 43 ribu narapidana yang ditahan di seluruh negara bagian, hanya dua kasus yang telah dikonfirmasi. Kedua kasus itu ada di Wende Correctional Facility. Namun, DOCCS tidak akan mengkonfirmasi kondisi Harvey Weinstein karena kebijakan privasi mereka.
The Niagara Gazette mengutip beberapa pejabat yang terhubung dengan sistem penjara negara sebagai narasumber mereka mengenai kabar Weinstein. Tetapi, narasumber tersebut bicara secara anonim, karena mereka tidak berwenang untuk mengungkap kondisi Weinstein di penjara.
ADVERTISEMENT
Mereka bilang, Weinstein telah tertular COVID-19 saat ia dipindahkan dari Rikers Island ke New York. Sebelum dipindahkan ke Rikers, Weinstein berada di Rumah Sakit Bellevue di New York di mana ia dipantau untuk masalah kesehatannya, yakni kondisi jantung dan tekanan darah tinggi. Sebelum dijatuhi hukuman, Weinstein menjalani angioplasti, tindakan operasi bedah untuk memperbaiki pembuluh darah, di Rumah Sakit Bellevue.
The Niagara Gazette juga telah bicara pada Michael Powers, presiden dari Petugas Lembaga Pemasyarakatan Negara Bagian New York dan Asosiasi Kebajikan Polisi, yang menolak mengomentari Weinstein karena aturan privasi narapidana.
Namun, Powers telah mengimbau para pejabat lembaga pemasyarakatan untuk menunda semua transfer narapidana yang tidak penting dari satu fasilitas negara ke yang lain untuk menghindari penyebaran virus corona selama pandemi global.
ADVERTISEMENT
"Tidak ada tempat berkembang biak yang lebih baik untuk virus ini selain lingkungan tertutup seperti fasilitas pemasyarakatan," ujarnya.
Sebagai tindakan pencegahan selama krisis COVID-19, DOCCS menangguhkan semua pengunjung ke tahanan mulai minggu lalu.
Sebelumnya, Harvey Weinstein dijatuhi hukuman 23 tahun penjara atas kasus pemerkosaan tingkat tiga dan tindakan kriminal seks yang menjeratnya pada 11 Maret lalu. Dia menjalani hukuman di Wende Correctional Facility setelah dinyatakan bersalah atas dua tuduhan tindak pidana seks dan pemerkosaan di tingkat ketiga.