Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Hetty Koes Endang Disomasi Richard Kyoto karena Diduga Bawakan Lagu Tanpa Izin
16 Juli 2024 19:41 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Pencipta lagu Richard Kyoto melayangkan somasi terbuka terhadap penyanyi senior, Hetty Koes Endang . Hetty disebut telah membawakan lagu Richard berjudul Kasih dalam konser Satu Suara yang digelar di Malaysia tahun 2015 lalu.
ADVERTISEMENT
Dalam konser yang juga melibatkan penyanyi Siti Nurhaliza itu, Hetty kedapatan mengubah lirik dalam lagu tersebut. Hal ini disampaikan kuasa hukum Richard, Purwadi.
"Pertama, Hetty menyanyikan lagu tanpa izin pencipta kemudian yang kedua mengubah sebagian syair atau lirik lagu tersebut," kata Purwadi di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (16/7).
Kata Purwadi, pihaknya sudah sempat menyampaikan somasi sebanyak tiga kali kepada Hetty Koes Endang . Namun hingga saat ini belum ada itikad baik dari pelantun Berdiri Bulu Romaku itu untuk menyelesaikan persoalan tersebut.
"Kami juga menyampaikan somasi secara terbuka paling lambat 7 hari supaya pihak Hetty dan pihak-pihak terkait segera dapat mempertanggungjawabkan perbuatan secara hukum," kata Purwadi.
Bukan sekadar membawakan dan mengganti lirik lagu tersebut, penampilan Hetty dan Siti Nurhaliza itu rupanya juga didokumentasikan lewat sebuah cakram optik (DVD). Kepingan DVD tersebut juga turut diperjualbelikan.
ADVERTISEMENT
Siti Nurhaliza dan Universal Malaysia diduga terlibat dalam pembuatan dan pendistribusian DVD tersebut.
"Dan yang lebih parah lagi, ada (dugaan) pencurian lagu di dalam cover lagu itu. Pencipta lagu itu bukan Richard Kyoto tapi Mohamad Nasir bin Mohamad diduga kewarganegaraan Malaysia," kata Purwadi.
"Sementara yang kita sampaikan somasi baru Hetty Koes Endang dan tidak menutup kemungkinan pihak Malaysia kita somasi juga," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Richard Kyoto mengungkapkan kegeramannya atas sikap Hetty yang mengubah lirik lagunya tanpa izin. Lirik lagu 'hidup matiku' diubah menjadi 'kasih sayangku'.
Alasan Hetty yang menyebut kata 'hidup matiku' tak diperbolehkan di Malaysia, tak dapat diterima Richard. Terlebih Hetty juga tak menyampaikan permintaan maafnya kala itu.
ADVERTISEMENT
"Sudah enggak ada minta maaf, dia bilang ubah lirik, karena saat itu lirik lagunya tidak diterima masyarakat Malaysia, karena hidup mati untukmu itu hanya untuk Allah. Nah, tinggi kali tingkat agama mereka. Saya bilang ini bahasa lagu, dia ganti 'kasih sayang untukmu', artinya beda," ujar Richard.
Lebih lanjut, Richard menjelaskan alasan dirinya baru menanggapi serius persoalan lama tersebut. Richard baru melihat adanya pelanggaran yang dilakukan Hetty dalam lagu tersebut lewat YouTube.
"Kan di youtube ada informasinya siapa penulis lagunya, selengkapnya ada kan kalau kita klik, ada loh itu penulis lagunya kok Nasir bin Muhammad, terus liriknya diubah terus saya cari eh dia jual dalam bentuk DVD, saya baru tahu tahun 2023 akhir," tandasnya.
ADVERTISEMENT