Ian Kasela Kesal Didepak Anji dari Grup Komposer Indonesia Tanpa Konfirmasi

Ian Kasela dan Radja Band. Foto: Instagram/@iankaselaradja

Vokalis Band Radja, Ian Kasela, menyayangkan sikap Anji yang tidak berkomunikasi terlebih dulu dengan Radja saat menghadirkan Rival Achmad Labbaika alias Ipay sebagai narasumber dalam kanal YouTube Dunia MANJI

Dalam video tersebut, Ipay mengeklaim dirinya sebagai pencipta lagu Cinderella yang selama ini dipopulerkan band Radja. Tak hanya itu, Ipay juga melayangkan somasi terhadap Radja sebesar Rp 20 Miliar karena tak pernah memberi royalti atas lagu Cinderella.

Musisi Anji saat ditemui wartawan seusai diperiksa di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, (10/8/2020). Foto: Dok. Ronny

Radja menilai Anji menghadirkan narasumber yang tak memiliki kapasitas untuk bicara soal lagu Cinderella dan tak punya data yang valid. Ian pun menyebut Anji blunder saat menghadirkan Ipay sebagai narasumber.

"Ini terkait channel YouTube yang kita laporkan, jadi kenapa dikasih ruang bagi orang mabuk? Gue mabuk nih, kalian meliput, gue ngomong macam-macam, yang salah nanti siapa," ucap Ian Kasela di Polda Metro Jaya, belum lama ini.

Awalnya, Ian mengaku tak ingin membawa permasalahan ini ke ranah hukum. Hanya saja Ian merasa Anji terlalu menyepelekan dirinya.

"Gue cuma enggak mau jawab klarifikasi, duduk di tempat dia. Siapa dia, kok, gue harus duduk di tempat dia. Kalau dia butuh, dia yang akan datang ke tempat gue," kata Ian.

Kekecewaan Ian Kasela Dikeluarkan dari Grup Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia

Tak hanya itu, Ian juga kecewa dengan Anji yang secara tiba-tiba mengeluarkan dari grup AKSI (Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia).

"Kita balik tanya apakah dia sudah konfirmasi, nomer gue ada loh, kita, tuh, satu grup di AKSI loh. Tapi kenapa gue yang dikeluarin (dari grup)? Itu yang kami sesalkan. Itu yang gue pribadi sesalkan, kita sama-sama tinggal di cibubur, kita sering komunikasi," pungkasnya.

AKSI adalah Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia bentukan Ahmad Dhani dan Piyu Padi. Keduanya membuat asosiasi ini untuk memayungi para pencipta lagu di Indonesia.

Selain Dhani dan Piyu,di asosiasi tersebut ada nama musisi lainnya seperti Badai eks Kerispatih, Rieka Roslan, Anji eks Drive, dan Posan Tobing yang turut bergabung.

Asosiasi ini dibentuk guna untuk melindungi dan membela hak-hak pencipta lagu. Tentunya berupa hak eksklusif termasuk hak moral dan hak ekonomi yang pada akhirnya dapat memberikan keadilan bagi pencipta lagu.