Ibunda Amara 'Lingua' Meninggal Dunia karena Infeksi Paru-paru

25 Maret 2018 12:22 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemakaman ibu Amara. (Foto: Alexander Vito/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pemakaman ibu Amara. (Foto: Alexander Vito/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kabar duka datang dari salah satu anggota grup vokal 'Lingua', Amara. Ia ditinggal pergi untuk selama-lamanya oleh sang ibu, Retno Setiawati atau yang kerap disapa Itje Komar, yang mengembuskan napas terakhir di usia 64 tahun pada Sabtu (24/3). Ia meninggal setelah melawan penyakit paru-paru.
ADVERTISEMENT
Kabar meninggalnya Itje diketahui dari salah seorang kerabatnya yang bernama Nadia Laras, lewat unggahan di akun Instagram @nacelaras. Dalam unggahannya, ia menjelaskan bahwa Itje meninggal dunia pada pukul 18.30 WIB di RS Siloam, TB Simatupang, Jakarta Selatan.
"Beliau adalah orang yang sangat baik hatinya. Semoga Allah SWT mengampuni segala dosanya, dan memberikan tempat terlayak di sisi-Nya.. Amin YRA.." tulis Nadia.
Nadia mengunggah foto dirinya bersama dengan Itje pada 2014 lalu. Saat itu, Itje banyak bercerita kepada Nadia, termasuk mengenai rasa cintanya terhadap sang anak.
"Di acara ini juga beliau banyak sekali bercerita ke saya mengenai kehidupannya, cintanya pada anaknya, keluarganya, dan kisah hidupnya. Masya Allah di balik tubuhnya yang mungil perempuan ini adalah sosok wanita yang kuat dan luar biasa. Selamat jalan tante Itje tercinta. Doa terbaik untukmu," tulis Nadia.
Pemakaman ibu Amara. (Foto: Alexander Vito/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pemakaman ibu Amara. (Foto: Alexander Vito/kumparan)
Mendiang Itje dimakamkan di TPU Kampung Kandang, Ciganjur, Jakarta Selatan, Minggu (25/3). Sebelum dimakamkan, ia disemayamkan di rumah duka di Ciganjur, Jakarta.
ADVERTISEMENT
Proses pemakaman berlangsung pada pukul 10.15 WIB. Terlihat banyak kerabat serta anggota keluarga. Amara dan suaminya, Frans Mohede, turut mengantarkan Itje ke tempat peristirahatan terakhirnya. Keduanya terlihat tegar saat menghadiri pemakaman Itje.
Ditemui seusai pemakaman, Frans menyatakan Itje sempat menjalani perawatan selama delapan hari. Saat dirawat, pihak keluarga selalu menemani Itje.
"Penyakit infeksi paru-paru sih, kata dokter," ucap Frans.