Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Presenter Indra Bekti harus kembali menjalani perawatan medis di rumah sakit . Sebelumnya, ia sempat mengeluh penglihatannya menjadi buram tak lama setelah menjalani operasi pendarahan di otak.
ADVERTISEMENT
Adik Indra Bekti , Cipta, mengatakan bahwa dokter menemukan adanya gumpalan di mata Indra Bekti. Oleh karena itu, Indra disarankan untuk dirawat di RSPAD Gatot Soebroto.
"Setelah di RSPAD, dilihat USG matanya ada cairan atau gumpalan darah yang ada di dalam bola matanya. Dari dokter disarankan ambil tindakan untuk dikeluarkan atau disedot gumpalan darahnya ini," ujar Cipta kepada media di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan, Selasa (7/2).
Cipta menyebut, presenter berusia 45 tahun itu sudah dirawat sejak Senin (6/2) sore. Sebelum dioperasi, Indra Bekti diobservasi terlebih dahulu oleh dokter.
Tindakan operasi perlu dilakukan karena suami Aldilla Jelita itu sering mengeluh buram saat melihat sekeliling. Menurut Cipta, Indra Bekti ingin segera dioperasi agar penglihatannya bisa segera pulih seperti sedia kala.
ADVERTISEMENT
"Jadi sekarang ini pusing dan sering capek itu karena penglihatannya buram. Jadi kayak kalau kita biasa pakai kacamata, enggak dipakai kacamata kan fokus cepat capek, itu yang dia rasakan dan dikeluhkan. Dia pengin cepat-cepat bisa kembali normal," ungkap Cipta.
Indra Bekti Nyatakan Siap Jalani Operasi Mata
Cipta menyebut, Indra Bekti sudah siap untuk operasi mata. Pihak rumah sakit juga telah melakukan berbagai persiapan.
"Ya jadi kalau untuk persiapan dari mas Indra dia senang banget mau diambil tindakan. Dia senang mudah-mudahan bisa cepat. Dari RS sendiri persiapan dari segala macam, jantungnya, tekanan darah terus gula darah semua harus normal baru bisa diambil tindakan," kata Cipta.
Sebelumnya, Indra Bekti dirawat di Rumah Sakit Abdi Waluyo Menteng, Jakarta Pusat pada 28 Desember 2022 karena mengalami pecah pembuluh darah otak.
ADVERTISEMENT
Sejak 20 Januari lalu, kondisi Bekti membaik dan ia boleh pulang dari rumah sakit. Kini, Bekti menjalani terapi.