Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Liam Payne Sempat Unggah 'Hari yang Indah di Argentina' Sebelum Meninggal
17 Oktober 2024 10:06 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Mantan personel One Direction, Liam Payne , mengembuskan napas terakhirnya di usia 31 tahun usai jatuh dari lantai 3 balkon Hotel CasaSur Palermo, Buenos Aires, Argentina , pada (16/10) waktu setempat.
ADVERTISEMENT
Dilansir TMZ, Payne datang ke Argentina pada 30 September lalu. Tak sendiri, ia didampingi oleh kekasihnya, Kate Cassidy.
Kedatangan mereka ke Argentina adalah untuk menghadiri konser Niall Horan, eks member One Direction yang lainnya.
Sebelum insiden tragis ini, Payne diketahui sempat membuat beberapa unggahan di Snapchat bareng Cassidy sebelum akhirnya unggahan itu hilang dari Snapstories usai kasus kematiannya mencuat.
Dalam unggahan itu, keduanya tampak tengah menikmati momen sarapan bersama. Payne pun sempat menyinggung soal hari yang indah.
"Lovely day in Argentina," tulisnya sebagai caption.
Payne dan Cassidy juga terlihat berbincang bersama. Mereka membicarakan kegiatan apa saja yang akan mereka lakukan, salah satunya bermain polo dan menunggang kuda.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, keduanya juga tampak berfoto bersama sambil menunjukkan wajah yang lucu.
"Quality time," tulis Payne kembali.
Namun, belum dapat dipastikan apakah unggahan tersebut dibuat di hari yang sama dengan kejadian Payne jatuh dari balkon hotel atau diposting di hari sebelumnya. Video tersebut awalnya masih terlihat sekitar pukul 17.30 waktu setempat sebelum akhirnya dihapus.
Kronologi Meninggalnya Liam Payne
TMZ melaporkan, seorang sumber mengatakan bahwa seseorang di hotel menghubungi 911 untuk melaporkan seorang pria agresif di hotel pada Rabu (16/10). Hal ini sesuai dengan apa yang dikatakan saksi mata tentang perilaku Payne di lobi hotel.
Pada Rabu sore, Payne disebut melakukan tindakan aneh di lobi hotel. Ia disebut menghancurkan laptopnya, dan membawanya kembali ke kamarnya.
Dilansir Reuters, dalam sebuah pernyataan, polisi mengatakan mereka dipanggil ke hotel di kawasan Palermo. Mereka diberi tahu ada pria yang agresif karena pengaruh obat-obatan dan alkohol.
ADVERTISEMENT
Manajer hotel mendengar suara keras di belakang hotel. Saat polisi tiba, mereka menemukan seorang pria terjatuh dari balkon kamarnya.