Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Menyapa Anne Marie Jelang Tampil di Spotify On Stage di Jakarta
12 Oktober 2018 15:01 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
Setelah Februari lalu menyapa para penggemar dari Indonesia di LaFF Festival 2018, penyanyi Anne Marie kembali terbang jauh dari London ke Jakarta untuk memeriahkan acara Spotify On Stage.
ADVERTISEMENT
Festival yang digagas oleh salah satu layangan penyedia musik digital terbesar di dunia itu digelar di JiExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Jumat (12/10).
Sebelum menghentak panggung, Marie menyempatkan diri untuk melakukan wawancara bersama kumparan. Ia pun menceritakan rasa bahagianya bisa kembali ke Indonesia yang menurutnya adalah negara paling ramah di dunia.
"Aku senang bisa kembali lagi ke Indonesia di tahun yang sama. Aku senang dengan semuanya. Bukan cuma antusias para fans, orang-orangnya juga ramah dan hangat," ungkap Marie.
Selain Indonesia, Marie pun mengaku selalu bahagia karena memperoleh pengalaman baru setiap tur ke berbagai negara di seluruh dunia. Kendati demikian, jadwal yang padat dan tur yang melelahkan kerap membuat Marie jatuh sakit. Tentu hal ini akan berpengaruh pada penampilannya di atas panggung.
ADVERTISEMENT
"Aku sudah coba minum banyak air putih, tapi di setiap tur aku kerap berada di tengah-tengah orang banyak yang mungkin sedang tidak enak badan. Karena jika aku tur tentu aku akan pergi bersama tim dan saat ada yang batuk, sangat mungkin aku juga bisa batuk," tuturnya.
Oleh karena itu, Marie berusaha menjaga kondisi tubuhnya meski tidak sedang berada di kampung halamannya. Ia pun menceritakan cara jitu untuk paling tidak menambah daya tahan tubuh saat tur.
"Yang terpenting adalah, di semua hotel tempat kami menginap harus ada fasilitas gym. Itu sangat membantuku menjaga stamina," kata Marie.
Selain olahraga, gadis vegetarian itu pun mengaku lebih memprioritaskan makanan sehat ketimbang junkfood, seperti burger dan pizza. Namun, Marie katanya tetap tak menolak jika ada yang mengajaknya untuk bersenang-senang di pusat hiburan di negara yang disinggahinya saat tur.
ADVERTISEMENT
"Aku belajar untuk menjaga kesehatan agar bisa bernyanyi dengan baik. Karena, banyak terbang menggunakan pesawat juga tidak baik untuk tubuh. Tapi, aku juga tidak menjauhi ajakan untuk pergi ke pesta di kelab malam," tutur Anne Marie sambil tersenyum.
Awal Karier
Tak hanya berbincang soal caranya menjaga kesehatan di setiap jadwal tur-nya. Anne juga bercerita secara khusus kepada kumparan tentang perjalanan karier dan mimpinya sebagai seorang penyanyi yang ternyata sudah direncanakan sejak ia kecil.
Mulai terkenal karena berkolaborasi dengan Rudimental di lagu 'Rumor Mill', Anne Marie kini telah menjelma menjadi salah satu penyanyi terpopuler di seluruh dunia. Album pertamanya yang bertajuk 'Speak Your Mind' meledak dipasaran berkat berbagai single, seperti dari 'FRIENDS', 'Alarm', dan '2002'.
ADVERTISEMENT
Gadis berambut putih itu mengaku sejak kecil sudah sering bersenandung, bahkan hingga mengganggu ayah dan ibunya di rumah.
"Aku tak punya rencana karier selain menjadi penyanyi, sejak kecil aku tahu aku ingin menjadi penyanyi. Saat beranjak dewasa aku semakin dekat dengan musik, aku juga masuk sekolah musik," ungkap Marie.
Ketika mulai serius mempelajari musik karena suka dengan lonjakan serotonin kala tampil di atas panggung, Marie pun mulai mempelajari berbagai aspek penting lain di industri musik.
"Aku pun mulai belajar untuk menulis musikku sendiri. Sejak saat itu aku tahu kecintaan pada bernyanyi dan membuat musik sendiri adalah hal yang berbeda," tuturnya.
Akhirnya ia pun mulai mencari cara untuk membuat lirik. Tidak jauh-jauh, Marie mengambil inspirasi dari berbagai hal yang terjadi di sekitarnya, seperti pengalaman tinggal di suatu daerah atau unggahan yang ia baca di Twitter.
ADVERTISEMENT
Namun, ada satu hal yang menjadi pusat inspirasi bagi Marie dalam menulis lagu. "Sejak kecil aku selalu terinspirasi dengan sosok wanita di sekelilingku yang kuat dan mampu mendidikku menjadi gadis yang tangguh. Dari sana aku mau menciptakan lagu yang bisa membuat banyak orang merasa tangguh, bukan hanya perempuan, tapi semua orang," kata Marie.
Benar saja, kini Marie telah populer dan lagunya pun dicintai di banyak negara. Menurutnya, kesuksesan itu tidak diprediksi dan semua bisa terjadi berkat semua orang yang mencintai karya tangannya.
"Agak aneh jika ada orang yang berpikir, 'Aku akan menjadi orang terkenal,' padahal kenyataannya, tidak ada yang mengenalinya. Menurutku, yang terpenting adalah membuat musik yang bagus dan berharap ada orang yang menyukainya. Untung orang-orang menyukainya," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Suka Nervous
Meski sudah memiliki jam terbang dan melakoni tur dunia, namun siapa yang sangka kalau penyanyi berusia 27 tahun ini masuk suka nervous jelang tampil di atas panggung. Hal ini pun masih ia rasakan jelang penampilannya di Spotify On Stage nanti malam.
Namun, ia mengaku tidak merasa terganggu dengan hal tersebut karena ia merasakan sensasi tersendiri. Salah satu cara yang bisa membuatnya jauh lebih rileks adalah mendengarkan musik bersama band-nya.
"Aku selalu chill out sebelum perform sambil memikirkan apa yang akan terjadi di panggung. Perasaan tampil di depan banyak orang terkadang bisa menjadi menakutkan, you know. Ya, aku bersantai bersama band, kami mendengarkan musik bersama untuk menenangkan diri sebelum aku gemeteran," katanya sambil tertawa.
ADVERTISEMENT
Lantas, adakah pesan yang ingin Anne sampaikan untuk penggemarnya di Indonesia saat ini?
"Aku ingin mereka selalu jujur kepada semua orang dan diri sendiri. Aku suka berinteraksi dengan penggemar agar mereka tahu jika aku juga sama dengan mereka. Aku bukan orang lain yang sulit dijangkau. Aku ingin menunjukkan bahwa kita bisa berteman dan nongkrong," tandasnya.