Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Merasa Kece, Ferry Salim Belum Mau Dipanggil Kakek
5 November 2018 21:58 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ketika ditemui usai konferensi pers film ‘A Man Called Ahok’ di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (5/11), Ferry mengatakan bahwa hubungannya dengan Brandon saat ini seperti hubungan antara Ahok dan sang ayah, Kim Nam. Sama-sama memiliki watak yang keras, Brandon dan Ferry makin sering berbeda pendapat dan beradu argumen.
“Kadang ada konflik antara gue sama Brandon karena beda prinsiplah, cara berpikirnya beda. Gue mau A, Brandon mau B,” ungkap Ferry.
Namun, Brandon memang bukan anak yang senang membantah orang tua. Ferry membeberkan bahwa Brandon sudah bisa menyikapi perbedaan pendapat dengan dewasa dan tenang.
“Dia enggak pernah membantah. Jadi, thanks God, misalnya dia enggak setuju sama saya, dia bilang, ‘Dad, kayaknya kurang nih. Saya kurang suka soalnya gini, gini, gini’,” ujarnya
ADVERTISEMENT
Jika kini Brandon sudah dewasa secara mental dalam menjalani kehidupan bersosial, mungkin dalam waktu dekat ia pun akan dewasa dan siap untuk serius menjalin hubungan asmara. Mengenai hal tersebut, justru Ferry Salim yang mengaku belum siap menjadi kakek.
“Gue sebenarnya enggak siap menjadi kakek. Ya, enggak suka saja. Kalau anak gue nikah, gue punya cucu. Gue enggak suka. Masa kece gini kakek-kakek,” ucap Ferry.
Di usianya saat ini, pemeran film 'Ca-bau-kan' itu juga masih ingin Brandon memperbanyak teman ketimbang berpacaran. Hal tersebut menurutnya baik untuk masa depan Brandon.
“Jangan cuma (teman) di dunia entertainment. Misalnya, di perminyakan, biar jadi relasi juga,” tutup Ferry Salim .