Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Hadirkan Suasana Game di Film Pamali: Dusun Pocong
Film Pamali: Dusun Pocong ingin menghadirkan suasana yang bisa membuat para penonton merasa sedang berada di game.
"Ya karena, dari pertama kita juga pengin kasih experience buat teman-teman yang main game-nya juga biar kerasa kalau ini adalah adaptasi dari game-nya gitu," kata sutradara film Pamali: Dusun Pocong, Bobby Prasetyo, dalam konferensi pers di kawasan Jakarta Barat.
Bobby Prasetyo sempat mengungkapkan beberapa momen ikonik dalam film Pamali: Dusun Pocong.
"Nah, yang paling ikonik kan, kalau di Pamali: Dusun Pocong itu yang Cecep jalan di kuburan malam-malam nyalain obor, sama yang di toilet yang ada pocongnya," tuturnya.
Kengerian yang Berbeda
Berkaca dari film pertama, Bobby juga berusaha menghadirkan kengerian yang berbeda di film Pamali: Dusun Pocong.
ADVERTISEMENT
Proses membangun suasana horor yang ia inginkan sudah dilakukan mulai dari penulisan naskah.
"Kalau treatment sebenarnya kita diskusinya cukup panjang, ya. Kita ada tim kreatif, jadi kita banyak diskusi," ucap Bobby.
Bahkan, Bobby mengatakan, pengembangan bisa terjadi saat berkomunikasi dengan para pemain hingga proses syuting.
"Jadi prosesnya berkembang terus, bahkan sampai di-take kali, ya, karena kita suka nambahin [sesuatu] tiba-tiba," ujarnya.
Puji Pemain dan Kru di Film Pamali: Dusun Pocong
Sementara itu, produser Pamali: Dusun Pocong, Andi Suryanto, memuji para pemain dan kru yang terlibat di dalam film.
Sebab, mereka bisa menghadirkan suasana dan karakter dari game ke dalam film Pamali: Dusun Pocong.
"Tentunya kita harap penonton juga bisa merasakan sebagai karakter dari film ini, untuk bertahan hidup dari serangan pocong-pocong," kata Andi.
ADVERTISEMENT
Film Pamali: Dusun Pocong dibintangi oleh Fajar Nugra, Dea Panendra, Yasamin Jasem, Bukie Basudewa, dan Arla Allani. Film ini tayang di bioskop pada 12 Oktober mendatang.