Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Ramai Dikritik, Ayana Moon Tanggapi soal Unggahan Fotonya yang Tak Berhijab
20 Juli 2022 9:47 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Selebgram Ayana Moon sedang menjadi bahan perbincangan di media sosial. Hal itu bermula ketika dirinya mengunggah foto tanpa hijab ke Instagram.
ADVERTISEMENT
Di unggahan itu, ia memang tampak tidak mengenakan hijab dan sebagian rambutnya terlihat. Namun, Ayana tetap memakai baju yang menutupi auratnya dan memakai hoodie untuk menutupi rambut.
Foto tersebut diambil ketika dirinya sedang berada di Korea Selatan. Perempuan berusia 26 tahun tersebut menemui adiknya, Aydin, yang tengah menjalani wajib militer.
Meski begitu, tak sedikit pula netizen yang membela Ayana Moon . Mereka mencoba memahami kondisi Ayana yang mungkin sulit untuk mengenakan hijab saat berada di Korea.
"Ribet banget orang-orang ngeributin hijabnya orang lain di depan orang banyak lagi. Kalau mau mengingatkan ada fitur DM yang dibuat khusus untuk komunikasi dua arah alias lebih privasi," tulis salah satu netizen.
"Meskipun Ayana gak pake hijab, tapi masih mau nutupin rambut pakai jaket dan tetap tertutup meskipun enggak sempurna. Semangat Ayana," tulis netizen lainnya.
ADVERTISEMENT
"Yang protes cara berhijab Ayana adalah orang yang tidak bersyukur. Ayana sudah masuk Islam, sudah berjilbab, bersyukur, alhamdulillah," kata yang lainnya.
Tanggapan Ayana Moon Usai Dicibir karena Tak Pakai Hijab
Ayana Moon akhirnya buka suara soal pro kontra netizen terkait dirinya yang tidak mengenakan hijab. Ia menanggapinya dengan cukup bijak.
"Saya mencoba membaca komen-komen dari kalian semua. Mungkin nanti ada kesempatan buatku untuk cerita tentang situasi di Korea Selatan saat ini," tulis Ayana Moon di Instagram Story.
Pemilik nama lengkap Ayana Jihye Moon itu kemudian menjelaskan bahwa membandingkan seorang muslim asli Korea dengan yang tidak merupakan hal yang tak benar.
"Kurang tepat untuk membandingkan situasi orang asing yang muslim di Korea dengan orang muslim lokal karena memang kondisi yang kami hadapi berbeda," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Meskipun begitu, Ayana Moon berusaha memahami komentar-komentar yang ditinggalkan netizen kepadanya. Ia paham tak semua orang bisa memahami kondisi yang dihadapinya di Korea saat ini.
"Saya mencoba paham komen-komen kalian di Instagram saya. Meskipun komen itu negatif, karena tidak semua orang bisa paham sepenuhnya situasi yang kami hadapi. Terima kasih untuk support dan sayang dan bahkan 'komen negatifnya'. Saya akan terus belajar dan melakukan yang terbaik." tutupnya.