Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Sharon Stone Nyaris Meninggal saat Alami Pendarahan di Otak
18 Januari 2018 7:15 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
ADVERTISEMENT
Di tahun 2001, aktris asal Amerika Serikat, Sharon Stone , sempat mengalami masa kritis akibat pendarahan di bagian otak. Kondisinya saat itu bisa dibilang sebagai kondisi terburuk selama 59 tahun dia hidup.
ADVERTISEMENT
Baru-baru ini, bintang film 'Basic Instinct' ini mengungkapkan bahwa hampir mati saat terserang penyakit tersebut. Saat dirinya diwawancara oleh CBS News, Stone mengatakan bahwa hanya diberikan 5 persen kesempatan untuk hidup atas penyakit itu.
"Ya, semuanya. Hidupku seperti dihapus," ucap Stone seperti dikutip CBS News.
Namun diakui Stone, penyakit yang sempat mempengaruhi cara berbicara, mendengar, berjalan, menulis, dan membaca itu, membuat dirinya bersyukur atas kehidupan selama ini.
"Yang lain tidak begitu tertarik pada orang yang hancur. Saya sendiri saat itu... Saya yakin saya merasa aneh selama bertahun-tahun ini, dan saya tidak ingin menceritakannya pada semua orang atas apa yang terjadi," katanya.
"Karena kau tahu, ini bukan lingkungan yang (mudah untuk) memaafkan. Saya sangat berterima kasih memiliki (pengalaman) ini. Kesempatannya sangat tipis," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Pemain film 'Total Recall' ini melanjutkan, ia sempat merasa sudah meninggal saat pendarahan tersebut terjadi.
"Aku melihat sebuah pusaran cahaya yang besar. Dan entah dari mana, saya masuk ke dalam cahaya putih yang indah itu," kenangnya. "Perlahan, saya mulai bisa melihat dan bertemu dengan beberapa teman saya--orang-orang (yang telah meninggal)--yang amat sangat saya sayangi."
Menutup perbincangan, Stone diminta untuk berkomentar soal kasus pelecehan yang sedang melanda Hollywood. Stone mengaku bahwa dia pernah melihat beberapa hal.
"Saya sudah berkecimpung di dalam bisnis ini (dunia hiburan) selama 40 tahun. Bisakah kau membayangkan bisnis yang saya jalani sejak 40 tahun yang lalu? Saya tidak datang ke sini dengan perlindungan apapun. Saya telah melihat semuanya," jawabnya.
ADVERTISEMENT