Sikap Rendah Hati Dian Pramana Poetra Buat Ariyo Wahab Terinspirasi

Aryo Wahab (Foto: Munady Widjaja)

Sosok Dian Pramana Poetra meninggalkan kesan yang begitu dalam bagi para pelaku industri musik di Indonesia. Tak hanya bagi rekan seangkatannya, Dian juga menginspirasi banyak musisi yang berada jauh di bawah generasinya

Ariyo Wahab, misalnya, yang datang dari generasi di bawah Dian. Dia benar-benar terkejut dan kehilangan saat mendengar kabar kepergian Dian. Sebab menurutnya, karya-karya Dian punya kelas tersendiri.

“Aku pernah ketemu sekali saat konser Yockie (Suryoprayogo) di Yogyakarta, senang bisa bertemu sama Dian. Banyak pesan positif pada zamannya. Ya, modal akulah buat terus berkarier dan bekerja,” ucap Ariyo Wahab saat ditemui di kawasan Ciracas, Jakarta Timur, baru-baru ini.

Dalam pertemuannya dengan Dian setahun lalu, Ariyo melihat Dian Pramana Poetra sangat sehat. Kabar kesehatan Dian yang menurun beberapa waktu lalu justru mengejutkan vokalis The Dance Company ini.

Dian Pramana Poetra. (Foto: Instagram/@cak_frod)

“Mas Dian orangnya diem banget. Aku sempat interview di radio bareng, dia banyak cerita soal musik Indonesia,” tutur Ariyo Wahab.

Tak hanya itu, Ariyo juga mengambil banyak pelajaran dari sosok Dian. Salah satunya, ketika dia melihat Dian banyak mengucapkan salam pada setiap orang yang ditemuinya. Hal itu dilakukannya di setiap kota tempat ia menggelar konser.

“Itu hal yang dialakuin pertama, harus memberikan salam silaturahmi supaya kerjaan kita lancar ke depannya. Itu bagus banget dan mulai aku terapkan,” ucap Ariyo.

Selain Ariyo, ada pula sosok Iis Sugiarto. Musisi senior tersebut pernah berduet dengan Dian di satu acara.

“Dia sangat rendah hati, sangat baik. Saya kan penyanyi pop ya, dia kan penyanyi jaz. Aku pikir dia akan agak-agak gimana gitu, tapi (ternyata) dia sangat rendah hati,” kata Iis.

Pemakaman Dian Pramana Poetra di kawasan Ciracas, Jakarta Timur l, Jumat (28/12/2018). (Foto: Giovanni/kumparan)

Ketika itu Iis berkolaborasi dengan Dian membawakan lagu Rinto Harahap berjudul ‘Sudah Kubilang’. Sifat rendah hati Dian membuat Iis merasa nyaman berkolaborasi dengan anggota 2D itu.

“Saya bangga banget bisa berduet dengan dia. Mudah-mudahan dia damai di sisi-Nya dan karya-karyanya tetap kita kenang,” tuturnya di tempat yang sama.

Iis juga mengenang Dian sosok yang pendiam. Kendati demikian, Dian termasuk orang yang aktif saat menyampaikan ide-ide briliannya dalam bermusik. Hal ini tentu meninggalkan kesan yang berharga bagi Iis.

“Waktu kita duet, dia enggak bicara tapi idenya masuk ke saya. Dia punya ciri khas yang buat saya itu keren banget,” pungkasnya.

Iis Sugianto (Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan)