Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Setelah dinanti cukup lama, film 'Gundala' akhirnya tayang. Film garapan Joko Anwar itu hadir di bioskop Tanah Air mulai Kamis (29/8) kemarin.
ADVERTISEMENT
Di penayangan perdananya, diterbitkan pula komik 'Gundala Cinema XXI Limited Edition'. Sebagai salah satu pemain di film 'Gundala', Dimas Danang menyambut baik kehadiran komik tersebut. Dia menyebut 'Gundala Cinema XXI Limited Edition' memberikan nafas baru untuk dunia hiburan Indonesia.
"Gue seneng banget karena ada tiga versi komik Gundala, satu yang anime, satu yang remaster punya Pak Hasmi (komikus Gundala) sendiri, terus (komik) Gundala yang ini menemani filmnya. Lengkaplah semua dengan gaya masing-masing dengan pasar masing-masing, jadi senenglah," ucap Danang, ketika ditemui di Senayan City, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Sebagai penggemar komik, deretan komik terbaru Gundala ini tentu masuk dalam daftar koleksinya. Bahkan, ia telah memiliki ketiga komik tersebut jauh sebelum secara resmi diluncurkan.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, sampai kemarin, Danang mengaku belum membacanya. Pria 30 tahun ini sengaja karena ingin menonton terlebih dulu filmnya.
"Walaupun sudah dikasih, gue simpen, enggak berani baca karena belum nonton filmnya. Kemarin gue baru nonton, jadi (baru) baca hari ini. Gue enggak mau ngerusak kejutan untuk gue sendiri," kata Dimas Danang .
"Ternyata betul langkah gue untuk enggak baca apapun," ujarnya.
Danang berharap kehadiran komik Gundala mampu menjadi penanda kebangkitan komik di Tanah Air.
"Gue rasa akan bagus banget, sih, komiknya. Asal, orang-orang Indonesia bener omongannya, dijaga cintai produk sendiri gitu, ya. Jadi, dengan bicara itu harus mendukung karya anak negeri, sih," ungkap Danang.
Oyasujiwo, penulis komik 'Gundala Cinema XXI Limited Edition', mengatakan bahwa komiknya tersebut berbeda dengan karya asli Gundala milik Hasmi. Garis besar cerita komik akan mengikuti cerita filmnya yang kini sedang tayang di bioskop.
ADVERTISEMENT
"Jadi, lebih akan terkait dengan filmnya, akan lebih banyak selaras dengan filmnya," tuturnya dalam kesempatan yang sama.
Kendati demikian, menurut Oyasujiwo, kehadiran komik tersebut bukan untuk menandingi komik sebelumnya. Sebab, komik tersebut merupakan pengantar generasi milenial untuk cerita Gundala.
"Jadi, dari cara tuturnya, visualisasinya, dari gayanya, akan lebih kena buat generasi baru," pungkasnya.