Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Bagaimana Mengatasi Anak yang Suka Jajan Sembarangan di Sekolah?
25 Juli 2022 11:31 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Namun ingat Moms, meski pandemi sudah melandai dan anak sudah divaksin, jangan lupa ingatkan si kecil untuk tetap taat prokes , ya. Penting juga untuk meminta anak tidak jajan sembarangan karena selain nilai gizinya yang mungkin kurang, juga potensi penularan penyakitnya tinggi.
Mungkin tidak mudah bagi anak untuk tidak jajan sembarangan karena biasanya banyak pedagang kaki lima yang berjualan di depan sekolah. Apalagi makanan yang dijual umumnya tidak ada di rumah sehingga membuat anak tergoda untuk membeli.
Lantas, bagaimana cara efektif untuk mencegah anak tidak jajan sembarangan? Simak tips dari kumparanMOM berikut:
Cara Agar Anak Tidak Jajan Sembarangan
1. Sajikan makanan sehat dengan tampilan menarik
Salah satu faktor anak lebih suka jajan di luar rumah mungkin saja karena apa yang disajikan di rumah tidak menarik bagi anak. Oleh karena itu, cobalah sediakan makanan sehat setiap hari dengan tampilan menarik seperti jajan di luar, Moms.
ADVERTISEMENT
2. Pastikan anak sarapan
Kebiasaan sarapan di pagi hari penting untuk tubuh. Selain itu, mengabaikan sarapan bisa membuat anak senang jajan yang tidak sehat. Jangan lupa bekali anak dengan makanan buatan sendiri yang lezat, bergizi, variatif, dan menarik.
3. Dampingi anak saat mengakses gadget
Iklan yang muncul di TV atau gadget bisa menginspirasi anak untuk membelinya. Kemasannya sangat menarik dan diiklankan oleh bintang idola anak-anak. Tentu saja mereka tergoda!
Oleh karena itu dampingi anak saat mengakses TV dan gadget ya, Moms.
4. Beri penjelasan
Gunakan bahasa sederhana yang mudah dimengerti anak dan jangan bosan untuk terus mengulang penjelasan. Anak biasanya butuh pengulangan agar ia paham terhadap apa yang ingin Anda sampaikan. Misalnya, ia bisa sakit perut dan tertular COVID-19 bila jajan sembarangan , atau zat pewarna atau pemanis buatan dalam jajanan tersebut berbahaya terhadap kesehatan tubuhnya.
ADVERTISEMENT
5. Bersikap tegas
Jika kebiasaan jajan sembarangan tak juga hilang dengan cara-cara di atas, maka saatnya Anda menemani langsung si kecil jajan. Bantu ia memilih makanan sehat. Bila anak merengek dan menangis, tetaplah bersikap tegas.
6. Apresiasi
Jangan lupa beri anak apresiasi bila ia berhasil mengurangi jajan ya, Moms. Pujilah anak dengan jelas agar dia mengerti, "Ibu bangga deh, melihat kamu sudah bisa mengurangi jajan. Kamu jadi enggak gampang sakit dan bisa menabung. Kalau tabungannya sudah banyak nanti, kamu bisa beli sepeda!"