Berencana Melahirkan Caesar Tanpa Indikasi Medis? Pertimbangkan Hal Ini, Moms

Ilustrasi ibu melahirkan caesar. Foto: martin81/Shutterstock

Persalinan lewat operasi caesar umumnya disarankan bila ibu hamil memiliki indikasi medis. Sebab, bila dipaksakan melahirkan secara pervaginam, justru bisa membahayakan keselamatan ibu atau bayi.

Lantas, bagaimana jika ibu hamil ingin melahirkan caesar tanpa indikasi medis?

Kata Dokter Pertimbangkan Hal Ini Bila Ingin Melahirkan Caesar Tanpa Indikasi Medis

Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, dr. Dinda Derdameisya, Sp.OG, mengungkapkan, masyarakat perlu mengetahui bahwa proses persalinan dengan sectio atau operasi caesar belum berakhir saat anak sudah lahir.

Ilustrasi melahirkan dengan operasi caesar. Foto: Shutterstock

"Tapi ada proses panjang setelahnya selain dari recovery si ibu sendiri di mana sekarang mereka lebih memilih persalinan sectio karena ERACS," kata dr. Dinda kepada kumparanMOM, Minggu (24/11).

Metode operasi caesar ERACS atau Enhanced Recovery After Cesarean Section merupakan metode untuk membantu mempercepat pemulihan ibu setelah melahirkan melalui operasi caesar.

"Jadi nyerinya udah beres mobilisasi udah beres tapi kan sebenarnya dampaknya nggak hanya sampai situ. Nggak sampai ibu pulang membawa bayi, tapi bagaimana dengan kesehatan bayi itu sendiri," ujarnya.

Itulah kenapa, tenaga kesehatan perlu mengedukasi para orang tua tentang persalinan dengan metode sectio caesarea yang tidak ada indikasi medis. Sebab, banyak penelitian menunjukka, anak yang dilahirkan lewat metode Sectio Caesarea (SC) bisa lebih berisiko alergi pada anak.

"Walaupun penelitian ini masih terus dikembangkan tapi dari ASD atau autism spectrum Disorder, ADHD, endometriosis dan PCOS itu juga kaitannya dengan dysbiosis pada pencernaan," tutur dr. Dinda.

Ilustrasi bekas jahitan operasi caesar. Foto: Shutter Stock

Yang Perlu Dilakukan Orang Tua Bila Sudah Melakukan Persalinan Caesar

Kendati demikian, orang tua tak perlu berkecil hati bila sudah terlanjur melahirkan lewat operasi caesar.

Sebab, sebagai orang tua, kita pasti akan memberikan yang terbaik untuk anak. Yang terpenting, pastikan untuk memperhatikan kesehatan pencernaan anak.

"Apakah pemilihan makanannya sudah tepat, kemudian pengolahan makanan yang sudah tepat, dan apakah anak-anak Ini memerlukan suplementasi tambahan untuk kesehatan pencernaannya mungkin bisa didiskusikan dengan dokter anak," pungkas dr. Dinda.