Cara Atasi Si Kecil yang Terkena Cacar Air seperti yang Dialami Anak Enno Lerian

Enno Lerian dan anaknya. Foto: Instagram / @ennolerian_

Belum lama ini, mantan penyanyi cilik sekaligus ibu dari empat anak, Enno Lerian bercerita bahwa anak bungsunya, Gema Tyaga Soesatyo atau akrab disapa Aga terkena cacar air. Kondisi tersebut membuat si kecil yang berusia 2 tahun 10 bulan itu semakin manja kepada sang ibu. Tak hanya itu, Aga juga sempat mengalami demam dan tak nafsu makan. Namun tak lama berselang, gejala cacar air yang ia rasakan pun berangsur berkurang.

"Hari keempat Aga kena cacar, sudah enggak demam, sudah petakilan, tapi masih enggak mau makan dan masih sama manjanya, makin enggak bolehin bundanya ngapa-ngapain, sesiang ini masih belum boleh mandi, enggak boleh ke dapur, enggak boleh beranjak dari sofa, padahal emaknya laper. Anaknya diajakin mandi juga enggak mau, makan enggak mau, luar biasa Aga," tulis Enno Lerian dalam salah satu unggahan di Instagram pribadinya.

Enno Lerian. Foto: Instagram/@ennolerian_

Cara Atasi Si Kecil yang Terkena Cacar Air

Berkaca dari pengalaman pelantun 'Dudidam' ini, cacar air memang bukan suatu penyakit yang berbahaya. Namun sebagai orang tua, mungkin Anda akan gelisah dan panik ketika melihat si kecil mengalaminya. Namun, tenang dulu ya, Moms. Sebelum membawa anak ke dokter, Anda dapat melakukan beberapa tindakan untuk merawat dan mengobati si kecil di rumah. Bagaimana caranya?

1. Untuk menurunkan demam, Anda bisa memberikan sirup parasetamol yang dijual bebas di apotek. Namun perlu diingat, hindari memberikan si kecil asetosal karena dapat menyebabkan penyakit Reye atau sindrom cukup serius yang sering menimpa anak yang baru sembuh dari penyakit ini.

2. Pastikan A kebutuhan cairan si kecil tercukupi. Ya Moms, anak Anda harus sesering mungkin minum air putih agar tak dehidrasi. Selain itu, pastikan si kecil mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang.

3. Apabila anak mengeluh dan merasa gatal, coba berikan bedak calamine atau bedak salisil. Berendam di air dingin juga bisa meredakan rasa gatal secara alami.

4. Ingatkan si kecil untuk tidak menggaruk bintil cacar karena dikhawatirkan akan terjadi infeksi timbul bekas cacar.

5. Jauhkan si kecil dari kakak atau adiknya yang ada di rumah karena cacar air sangat mudah menular. Jangan lupa pula, bangun rasa kepercayaan diri anak dan yakinkan padanya bahwa bekas luka akibat cacar air bisa menghilang.

Ilustrasi cacar air pada bayi Foto: Shutterstock

Kapan Harus ke Dokter?

Bila Anda sudah melakukan beberapa cara di atas, apakah masih perlu membawa anak ke dokter? Berikut ini beberapa gejala atau tanda anak harus dibawa ke dokter.

1. Anak mengalami demam tinggi lebih dari 39 derajat celsius selama 2 hari.

2. Anak tampak terus-menerus batuk dan sulit bernapas.

3. Sakit tenggorokan, sakit kepala atau sakit telinga yang parah.

4. Ada infeksi kulit yang ditandai dengan bintik kemerahan yang mengandung nanah dan nyeri.

Nah, itulah beberapa cara yang dapat Anda lakukan bila si kecil mengalami cacar air ya, Moms. Semoga bermanfaat!