Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bentuk luapan emosi yang mungkin dilakukan ibu dan ayah adalah memukul dan mencubit. Beberapa orang tua ada yang beranggapan memukul merupakan hukuman untuk mendisiplinkan si kecil sejak dini. Sebagian orang tua lainnya ada yang kelepasan memukul bayi mereka karena stres atau frustasi ketika tangisan bayi sulit dihentikan. Tapi ternyata hal itu bisa berdampak negatif untuk si kecil
Penjelasan soal Dampak Memukul dan Mencubit Bayi saat Nangis
Moms, penting dipahami bahwa bayi belum mengetahui perbedaan perilaku yang benar dan salah. Bahkan, sekadar menyampaikan keinginannya saja belum bisa. Sehingga, salah satu cara mereka berkomunikasi adalah menangis.
Jika ibu dan ayah menunjukkan perilaku kasar seperti memukul dan mencubit, hal tersebut akan berbahaya untuk bayi, meskipun pukulan Anda tidak keras. Sebenarnya memukul anak pada usia berapa pun terbukti sangat mempengaruhi kesehatan mental dan fisik anak-anak. Selain itu, mengutip Healthy Children, memukul anak saat menangis juga dapat menimbulkan dampak lain. Beberapa di antaranya adalah:
ADVERTISEMENT
Sebagai gantinya, ibu dan ayah bisa melakukan beberapa cara positif lainnya untuk menenangkan si kecil saat menangis. Misalnya, mengalihkan perhatian bayi dengan aktivitas dan mainan, atau berikan pujian dan reward berupa camilan kesukaan si kecil bila tangisan sudah mereda. Kemudian, ibu dan ayah perlu mengambil waktu sendiri untuk menenangkan dan introspeksi diri. Mungkin ada beberapa hal atau kondisi yang membuat bayi tidak nyaman pada saat itu.
ADVERTISEMENT