Kabar Baik Moms, Kini Tiap Puskesmas di Indonesia Punya Alat USG untuk Ibu Hamil

Wamenkes Dante tinjau alat USG di layanan kesehatan di Boyolali, Jumat (10/12). Foto: Annisa Thahira Madina/kumparan

Ibu hamil ingin memeriksakan diri dengan alat USG atau ultrasonografi? Ke puskesmas saja! Sebab sejak Januari lalu, pemerintah sudah mulai mendistribusikan alat USG ke seluruh puskesmas di Indonesia.

Kabar baik ini disampaikan oleh Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono pada acara Ekspose Pembangunan Layanan Kesehatan di Jawa Tengah di Boyolali, Jumat (10/12).

"Kita sudah mulai. Sekitar 2.200 USG kita sudah didistribusikan kemarin. Mungkin kita sekarang sudah ada 2.800 [alat] yang sudah didistribusikan di seluruh Indonesia," kata Dante

Penerapan USG di seluruh puskesmas Indonesia ini diharapkan dapat mempermudah rujukan ibu hamil sesuai kondisi masing-masing, Moms.

Manfaat Ibu Hamil Periksa USG, Yang Kini Ada di Seluruh Puskesmas di Indonesia

Ilustrasi usg bayi 10 minggu. Foto: Getty Images

Pemeriksaan USG selama kehamilan memang sangat penting dan bermanfaat. Pemeriksaan ini bekerja menggunakan teknologi gelombang suara melewati jaringan, kemudian nantinya akan menghasilkan gambar tubuh bagian dalam seperti organ tubuh, di layar monitor.

Alat USG biasanya ditempatkan di atas perut ibu hamil kemudian memancarkan gelombang suara yang memantul dari jaringan, cairan, dan tulang bayi di dalam kandungan. Sehingga kesehatan maupun perkembangan janin dalam kandungan dapat dideteksi lewat pemeriksaan ini. Begitu juga bila ada masalah atau kelainan, Moms.

Ilustrasi ibu hamil periksa ke dokter. Foto: Shutterstock

Dante menjelaskan, di puskesmas pemeriksaan USG akan akan dilakukan salah satunya untuk mendeteksi adanya masalah kelainan pada kehamilan, perkembangan plasenta hingga untuk mengetahui apakah perkembangan bayi di dalam kandungan sesuai dengan yang seharusnya.

Dengan mengetahui semua kondisi itu dari pemeriksaan USG, dokter kebidanan dapat membantu untuk menentukan intervensi yang kiranya diperlukan sebelum bayi lahir.

"Kalau ada masalah kelainan cepat dianalisa oleh dokter kebidanan, sehingga kalau dirujuk enggak terlambat. Direncanakan ini yang bisa lahir di puskesmas, ini yang bisa di RS, karena kita sudah gunakan USG untuk identifikasi tersebut," papar Dante.