Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Para pecinta delima mungkin bertanya-tanya apakah buah dengan rasa yang lezat itu aman dikonsumsi selama masa kehamilan. Dan jika aman, adakah manfaatnya untuk ibu dan si kecil di dalam kandungan?
Dikutip dari Firstcry Parenting, delima sangat aman dikonsumsi selama hamil, Moms. Bahkan Anda bisa mengkonsumsinya sejak trimester pertama kehamilan. Karena nutrisi yang diberikan oleh buah ini akan membantu perkembangan bayi.
Tak hanya itu, banyak dokter dan ahli gizi mengatakan bahwa tidak ada salahnya mengonsumsi biji delima atau minum jus delima saat hamil. Belum ada bukti medis untuk hal yang sama, tetapi tidak ada insiden atau bukti yang menunjukkan bahwa makan buah delima selama kehamilan bisa berbahaya. Meski demikian, ibu hamil perlu menghindari konsumsi ekstrak delima karena belum terjamin keamanannya.
ADVERTISEMENT
Apa Manfaat Ibu Hamil Makan Buah Delima
Berbagai nutrisi dalam buah delima termasuk vitamin dan mineral yang penting bagi ibu hamil. Pada saat yang sama, bentuk fisik buah juga bermanfaat bagi wanita dalam berbagai hal.
1. Dapat Mencegah Anemia Defisiensi Besi
Delima adalah sumber Vitamin C yang baik . Jumlah yang diperlukan dari vitamin ini sangat penting untuk wanita hamil karena membantu sintesis zat besi dari makanan yang dikonsumsi. Jika Anda makan makanan kaya zat besi atau mengonsumsi suplemen zat besi selama kehamilan, akan ada simpanan zat besi yang cukup dalam darah Anda. Vitamin C bahkan akan membantu tubuh Anda menyerap zat besi. Cukup zat besi dan Vitamin C dalam tubuh Anda akan menurunkan risiko anemia defisiensi besi, yang sering menyebabkan persalinan prematur.
ADVERTISEMENT
2. Menjaga Kesehatan Sistem Pencernaan
Delima adalah sumber serat yang baik. Makan sayur dan buah yang kaya serat dianjurkan untuk ibu hamil, agar tidak terjadi sembelit dan gangguan pencernaan lainnya. Dengan merangsang pergerakan usus, serat memainkan peran kunci dalam merampingkan seluruh sistem dan meredakan banyak ketidaknyamanan.
3. Membantu Melawan Radikal Bebas
Radikal bebas yang terbentuk di dalam tubuh sebagai hasil dari berbagai proses tubuh pada dasarnya adalah produk limbah yang harus dibuang seperti racun. Tetapi beberapa di antaranya mungkin tetap berada di dalam tubuh dan berinteraksi dengan sel-sel sehat atau bahkan molekul DNA, menyebabkan kerusakan pada tubuh secara internal dan terkadang juga memengaruhi plasenta.
Cara terbaik untuk melawannya adalah dengan antioksidan. Buah delima mengandung antioksidan tinggi. Antioksidan yang ada dalam buah delima dapat membantu memperbaiki kerusakan sel dan melindungi otak anak dari kerusakan apapun.
ADVERTISEMENT
4. Dapat Memberikan Bantuan Dari Kram
Kalium adalah mineral lain yang diperlukan untuk wanita hamil. Memiliki jumlah jus delima yang sehat setiap hari dapat memastikan pasokan potasium yang baik dalam tubuh Anda. Minum jus delima atau memasukkan makanan kaya potasium ke dalam makanan Anda dapat memberi Anda kelegaan instan dari kram terkait kehamilan .
5. Membantu Perkembangan Otak Bayi
Folat adalah elemen yang diperlukan untuk perkembangan mental janin yang tepat. Segelas jus delima dapat memenuhi setidaknya 10% dari kebutuhan folat harian Anda, oleh karena itu harus dimasukkan dalam diet kehamilan Anda. Folat bekerja untuk mendukung perkembangan tabung saraf dan sistem saraf bayi, menjaga perkembangan otaknya di jalur yang benar.