Riset Ungkap Persalinan Pervaginam Lebih Banyak Terjadi Pukul 4 Pagi

Ilustrasi ibu melahirkan. Foto: chalermphon_tiam/Shutterstock

Melahirkan merupakan sebuah momen yang dinantikan oleh ibu hamil. Ya Moms, bagaimana tidak, setelah sembilan bulan mengandung, Anda akan bertemu dengan buah hati yang sudah dinanti-nantikan.

Meski begitu, ada temuan menarik dari penelitian di Inggris yang menemukan bahwa sebagian besar persalinan pervaginam atau spontan terjadi antara pukul 01.00 hingga 07.00. Data ini merupakan hasil analisis tim dari University College London (UCL) terhadap 5 juta kelahiran antara tahun 2005 hingga 2014.

Dikutip dari BBC, secara keseluruhan lebih dari 70 persen kelahiran terjadi di luar jam kerja, yaitu pukul 09.00 hingga 17.00. Hanya ada sekitar 28 persen kelahiran yang terjadi antara rentang jam tersebut.

Dan yang lebih spesifik adalah ternyata paling banyak kelahiran spontan terjadi pada pukul 04.00! Apa alasannya?

Tren Waktu Melahirkan yang Berubah

Ilustrasi ibu berteriak saat melahirkan. Foto: christinarosepix/Shutterstock

Sejak tahun 1950-an, pola kelahiran mulai berubah karena meningkatnya angka tindakan intervensi, seperti operasi caesar dan induksi. Berdasarkan riset, induksi lebih banyak dilakukan pada malam hari, sementara operasi caesar yang direncanakan juga kemungkinan besar dijadwalkan pada pagi hari.

Mengapa dekade sebelumnya kelahiran spontan paling banyak di malam hari? Seorang dosen dari UCL, Dr Peter Martin, menyebut pada zaman dahulu nenek moyang kita hidup berkelompok yang aktif pada siang hari, dan berkumpul untuk beristirahat pada malam harinya.

“Jadi, persalinan dan kelahiran di malam hari mungkin memberikan perlindungan yang lebih bagi ibu dan bayinya yang baru lahir,” tutur Dr. Martin.

Jika persalinan spontan berkaitan dengan pola hidup nenek moyang kita, persalinan dengan operasi caesar sedikit berbeda. Persalinan lewat operasi caesar yang telah direncanakan atau tanpa percobaan melahirkan normal lebih banyak terjadi di jam kerja, terutama pada pukul 08.00 pagi.

“Hal itu masuk akal karena operasi caesar biasanya dijadwalkan pada jam kerja dan tidak akan dijadwalkan pada tengah malam atau sangat pagi,” papar Jennifer Wu, ahli ginekologi dari RS Lenox Hill, Inggris, dikutip dari Parents.