Tips agar Anak Tidak Takut ke Dokter Gigi Seperti Putra Sabai Morscheck

13 September 2023 11:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
 Sabai Dieter Morscheck dan anaknya, Mars. Foto: Instagram @sabaidieter
zoom-in-whitePerbesar
Sabai Dieter Morscheck dan anaknya, Mars. Foto: Instagram @sabaidieter
ADVERTISEMENT
Melakukan pemeriksaan ke dokter gigi menjadi hal yang menakutkan bagi beberapa anak. Tapi lain halnya untuk putra kedua Sabai Morscheck, Mars, yang justru berani dan tampak akrab dengan dokter gigi keluarganya.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, momen pemeriksaan gigi Mars diunggah oleh Sabai ke laman Instagram pribadinya beberapa waktu lalu. Balita berusia 2 tahun itu bahkan membawa pistol mainan saat giginya dibersihkan oleh dokter.
“Emang terbaiks @doktergigialiyah iniihh.. mars tau-tau duduk sendiri dan santai banget selama dibersihin giginya. Dari bjorka kecil masih dipangku sampe sekarang adeknya,” tulis ibu dua anak itu dalam keterangannya.
Sebagai ibu, Sabai tentu merasa bangga putranya tidak merasa takut saat dokter melakukan pemeriksaan pada giginya. Wah, hebat sekali ya, Mars!
Lantas, bagaimana ya caranya agar si kecil tidak takut saat diajak ke dokter gigi?

Tips agar Anak Tidak Takut saat ke Dokter Gigi

Ilustrasi anak dan dokter gigi. Foto: Shutter Stock
Beri penjelasan
Berikan penjelasan yang bisa dipahami anak soal tujuannya harus ke dokter gigi. Misalnya dengan mengatakan bahwa melakukan pemeriksaan rutin sangat baik untuk kesehatan giginya dan mencegah risiko penyakit yang akan membuatnya tidak nyaman saat bicara atau makan.
ADVERTISEMENT
Ajak bermain peran
Kenalkan anak lebih dalam dengan situasi pemeriksaan gigi misalnya dengan mengajak bermain peran. Cobalah untuk meniru saat mengantre, menunggu panggilan, masuk ke ruangan, mendapat perawatan, hingga akhirnya selesai. Ini akan membantu si kecil membayangkan seperti apa situasi yang akan dialaminya nanti.
Jangan menakuti
Harus pergi ke dokter gigi sudah menjadi momok yang menakutkan bagi banyak anak. Jadi, sebaiknya jangan menambah ketakutannya dengan mengatakan hal-hal negatif soal kesehatan giginya, misalnya dengan bilang— kalau nggak mau ke dokter nanti gigi kamu jadi hitam.
Perlu dipahami, menakuti anak hanya akan membentuk persepsinya bahwa pergi ke dokter gigi adalah hal yang menyakitkan. Dampaknya, si kecil mungkin akan menganggap dokter gigi adalah sosok yang menakutkan dan akan menyakitinya, Moms.
Ilustrasi ibu memeriksa gigi anak. Foto: Shutter Stock
Berikan tontonan soal kesehatan gigi
ADVERTISEMENT
Sebelum mengajak anak ke dokter gigi, Anda juga bisa memberikan edukasi melalui video atau film anak soal kesehatan gigi. Pengetahuan yang baik soal pentingnya kesehatan gigi akan mendorong si kecil untuk berani melakukan pemeriksaan.
Pilih dokter yang tepat
Moms, sebaiknya Anda memilih dokter gigi yang memang spesialisasinya anak-anak. Sebab, mereka memang sudah dilatih untuk menghadapi masalah kesehatan gigi dan mulut pada anak serta bagaimana memberikan respons pada pasien kecilnya.
Jangan lupa juga untuk mencari referensi di internet dan minta rekomendasi dari teman atau kerabat yang mempunyai anak, ya.