Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Tips Bonding dengan Bayi Bila Ibu Tidak Bisa Menyusui
7 Desember 2021 17:09 WIB
·
waktu baca 4 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Pada proses menyusui, tercipta bonding dan pemberian stimulasi. Saat menyusui langsung, ibu akan melakukan kontak mata dengan bayi, mengelus kepala dengan penuh kasih sayang, memerhatikan bayi yang menyusu serta mengajak bayi berbicara atau mendendangkan lagu untuk bayi," jelas dr. Galih.
Lantas bagaimana dengan bayi yang diberi susu formula atau tidak bisa disusui langsung?
Tak perlu lantas berkecil hati, Moms! Bila karena berbagai kondisi maupun indikasi medis si kecil tidak bisa disusui langsung atau harus minum susu formula, bukan berarti ibu tidak bisa membangun kedekatan dengannya.
Kuncinya, manfaatkan lah setiap waktu pemberian susu formula untuk membangun kedekatan dengan bayi tercinta.
Bagaimana caranya? Ikuti tips dari kumparanMOM berikut ini.
Beri Bayi Susu Sebelum Ibu Mandi
Beri lah bayi susu sebelum ibu mandi dan hindari menggunakan parfum atau wewangian lain. Sebab, bayi sangat menyukai aroma tubuh alami ibunya.
ADVERTISEMENT
Aroma ini juga lah yang membantu bayi mengenali orang paling penting dalam hidupnya yaitu sang Ibu. Ini karena aroma alami tubuh ibu sudah dikenal bayi sejak masih dalam kandungan.
Aroma alami tubuh ibu juga dapat membantu bayi merasa rileks, damai dan membantu si kecil mencerna lebih baik.
Lepaskan Kancing Baju Ibu saat Beri Bayi Susu
Buka pakaian atau setidaknya lepas beberapa kancing baju Anda saat memberi bayi susu formula. Dengan cara ini, tak hanya aroma tubuh ibu dapat lebih mudah dicium bayi tapi kesempatan terjadinya skin-to-skin contact pun akan bertambah.
Ibu juga perlu tahu, bayi senang bila tangan atau pipinya bisa bersentuhan langsung dengan dada Anda yang hangat. Tak hanya itu, kontak kulit akan meningkatkan kadar oksitosin alias hormon "cinta" dalam tubuh. Hormon ini memainkan peran utama dalam ikatan ibu (atau ayah) dengan bayinya.
ADVERTISEMENT
Tatap Mata Bayi saat Beri Susu
Tatap selalu mata bayi saat memberinya susu. Perhatikan, bayi akan membalas menatap mesra!
Selain kontak kulit, memandang satu sama lain merupakan cara yang sudah terbukti untuk membuat hormon oksitosin memancar dalam diri ibu maupun bayi.
Ajak Bayi Bicara
Tak hanya menatap matanya, ibu bisa tersenyum, membelai sayang, mengajak bicara, bernyanyi atau ceritakan bayi apa saja saat memberi bayi susu.
Meski belum bisa bicara, bagi si kecil suara Ibu seperti musik di telinganya dan membuat sesi makannya jauh lebih istimewa. Sama seperti aroma alami tubuh ibu, suara ibu lah yang jadi suara favorit baginya sejak dalam kandungan.
Ganti Tangan saat Beri Bayi Susu
Bayi yang menyusu langsung pada ibu secara otomatis mendapatkan perspektif lain saat mereka berpindah dari satu payudara ke payudara lainnya. Bayi menyukai kesempatan ini, Moms!
ADVERTISEMENT
Coba beri bayi kesempatan ini juga meski ia diberi ASI perah atau susu formula. Bayi akan sangat menyukainya dan sebagaimana ia semakin menyukai Anda.
Beri Bayi Susu Sekehendaknya
Ikatan dengan bayi juga dapat berkembang bila ibu selalu merespons dengan cepat kebutuhan mereka.
Nah Moms, bila Anda muncul dan siap memberi susu setiap kali bayi merasa lapar, bayi akan belajar mempercayai sekaligus mencintai Anda. Jadi, beri lah susu sekehendak bayi atau kapan pun ia memintanya.
Jangan Pegang Hp saat Beri Bayi Susu
Email kantor belum dijawab? Serial yang Anda tonton lagi seru-serunya? Tetapi saat memberi bayi susu formula, jangan pegang hp ya! Matikan juga tv atau laptop Anda.
Dengan hp, tv atau laptop, fokus Anda akan terpecah dan ini membuat Anda kehilangan kesempatan untuk membangun ikatan dengan bayi.
ADVERTISEMENT
Jangan Suruh Orang Lain
Yang terakhir, jangan suruh orang lain memberi bayi susu. Benar, tidak seperti menyusui bayi secara langsung yang butuh payudara ibu, memberi ASI perah atau susu formula memang bisa dilakukan oleh siapa saja. Tapi selama bisa melakukannya sendiri, lakukan lah, Moms.
Ingat, si kecil akan segera bisa memegang sendiri botol susunya. Sebelum waktu itu datang, lebih baik curahkan perhatian dan waktu untuk menikmati semua momen berharga yang Anda miliki berdua!