Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Sebanyak 26 orang tewas dan 56 lainnya terluka akibat serangan kelompok teroris Al Shabaab di sebuah hotel di Kota Kismayo, Somalia, Sabtu (13/7) lalu. Tercatat, insiden ini merupakan serangan terbesar yang dikoordinir oleh kelompok Al Shabaab di Kismayo sejak 2012 silam.
ADVERTISEMENT
Dilansir Afp, salah satu korban tewas adalah jurnalis Somalia-Kanada terkemuka, Hodan Nalayeh. Hodan tewas bersama suaminya.
Kematian Hodan menjadi sorotan di media sosial. Semasa hidupnya, ia dikenal gigih mengkampanyekan persatuan dan perdamaian di Somalia dengan memulai acara TV online bernama Integration.
Dalam insiden itu, salah satu jurnalis lokal, Mohamed Omar Sahal, juga tewas. Menurut serikat wartawan Somalia SJS, ini bukan insiden pertama yang menewaskan jurnalis di tahun ini.
Selain itu, tiga warga Kenya, tiga warga Tanzania, dua warga Amerika, satu warga Inggris, dan satu warga Kanada juga tewas dalam insiden ini. Menurut presiden Ahmed Mohamed Islam, ada dua warga China yang juga terluka.
Saat kejadian, hotel tersebut sedang dipenuhi oleh politisi dan pengusaha terkemuka yang menggelar pertemuan jelang pemilihan presiden di Jubaland, Agustus mendatang. Akibat insiden ini, salah satu kandidat pemilu meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Al Shabaab merupakan kelompok teroris yang membaiat kepada Al-Qaeda. Sejak 2013 Al Shabaab menjadi sejumlah serangan mematikan di Afrika.