Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Ketua DPD masa jabatan 2019-2024, La Nyalla Mattalitti, resmi dilantik. Ia bersama tiga wakilnya yakni Nono Sampono, Mahyudin, dan Sultan Bachtiar Najamuddin diambil sumpah jabatan pada Rabu (2/10) dini hari pukul 01.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali memimpin sumpah jabatan terhadap keempat pimpinan DPD baru ini di hadapan seluruh anggota DPD periode 2019-2024.
"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan memenuhi kewajiban saya bagi saudara yang diangkat sebagai ketua DPD, bagi saya yang diangkat sebagai wakil ketua DPD, bagi saudara-saudara seluruhnya dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya," pandu Hatta di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (2/10).
Hatta juga memandu para pimpinan DPD untuk berjanji bekerja dengan sungguh-sungguh mewakilkan aspirasi masyarakat Indonesia, dan khususnya masyarakat di dapilnya masing-masing.
"Sesuai dengan peraturan perundang-undangan dengan berpedoman pada pancasila dan UUD NKRI tahun 1945, bahwa saya dalam menjalankan kewajiban akan bekerja dengan sungguh-sungguh demi tegaknya kehidupan demokrasi serta mengutamakan kepentingan bangsa negara dan daerah daripada kepentingan pribadi seseorang dan golongan," lanjut Hatta yang diikuti para pimpinan DPD.
ADVERTISEMENT
Seusai dilantik, La Nyalla mengucapkan terima kasih dan meminta dukungan seluruh anggota agar dapat bekerja sama selama lima tahun ke depan.
"Kami mohon dukungan dan kerja sama oleh seluruh anggota DPD," ujar La Nyalla.
Untuk diketahui, selain menjadi ketua DPD dan wakil ketua, keempat nama tersebut juga menjadi pimpinan di sub wilayah yang dibagi menjadi empat.
Mahyudin dipilih menjadi pimpinan DPD RI perwakilan Wilayah Timur I. Sedangkan Sultan Bachtiar Najamuddin mewakili Wilayah Barat I, La Nyalla Mattalitti perwakilan Wilayah Barat II, dan Nono Sampono mewakili Wilayah Timur II.
Proses terpilihnya La Nyalla ditempuh lewat voting. Sebelum voting, penentuan ketua DPD sempat ditempuh lewat musyawarah mufakat. 4 pimpinan yang sudah ditunjuk mewakili sub wilayah berembuk, namun tak menemui kesepakatan.
ADVERTISEMENT
Keempatnya ingin menjadi ketua DPD, sehingga diadakan voting sebagaimana aturan dalam tata tertib. La Nyalla mengungguli ketiga rekannya dengan 47 suara, diikuti Nono Sampono (40 suara), Mahyudin (28 suara), Sultan Bachtiar (18 suara), dan abstain (1 suara).