Aburizal Bakrie: Semoga Kerja Sama Golkar-PDIP Lebih Real Jelang 2024

Aburizal Bakrie memberi sambutan saat acara malam silaturahmi di JHL. Solitaire hotel, Jl. Gading Serpong Boulevard, Senin (2/12). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Eks Ketum Golkar Aburizal Bakrie merespons positif kedekatan Airlangga Hartarto dan ketua DPP PDI-Perjuangan, Puan Maharani yang terlihat dari pertemuan keduanya, Kamis (27/7) kemarin.

Yang menarik, Airlangga memberikan Puan sebuket mawar kuning dan merah yang menjadi simbol kedua partai.

Ical (sapaan akrab Aburizal) pun mendorong agar kedekatan ini dilanjutkan dalam kesepakatan membangun koalisi bersama untuk Pilpres 2024.

“Saya menyambut baik kunjungan silaturahmi PDIP di bawah pimpinan Puan Maharani dan berharap agar sambutan hangat Ketua Umum Airlangga berupa seikat ‘bunga kuning merah’ dapat berlanjut ke tingkat yang lebih real dalam membangun Indonesia yang sejahtera, berkeadilan dan aman," kata Ical, dalam keterangan tertulis, Jumat (28/7).

Menurut Ketua Dewan Pembina Golkar itu, upaya konsolidasi yang tengah dilakukan Airlangga merupakan ikhtiar untuk merealisasikan amanat munas. Yaitu pencalonan presiden dan atau wakil presiden dengan tetap mengutamakan kepentingan Partai Golkar.

Sementara itu Ical juga mengetahui desas desus munaslub yang digaungkan dari internal partai. Bahkan beberapa politisi senior Golkar sudah mendeklarasikan sikapnya meminta Airlangga mundur.

Alasannya, mereka menilai pemeriksaan Airlangga di Kejaksaan Agung selama 12 jam merupakan indikasi kuat Airlangga terlibat tindak pidana korupsi pengadaan minyak goreng.

“Saya mengimbau kepada seluruh kader Golkar bersatu dan merapatkan barisan di bawah kepemimpinan Pak Airlangga Hartarto untuk mensukseskan tugas-tugas pemerintahan sampai 2024 dan melakukan konsolidasi partai di segala lini untuk memenangkan pemilu legislatif dan presiden,” kata Ical.

Sebelumnya, Puan Maharani mengisyaratkan partainya semakin mantap membangun koalisi dengan Partai Golkar. Ketum Golkar Airlangga Hartarto pun mengamini kode tersebut dengan memberikan bunga kuning dan merah kepada Puan saat keduanya bertemu sore ini.

Airlangga dan Puan juga melakukan salam komando usai bertemu lebih dari 1 jam.

"Pertemuan lalu saya kan kasih hadiah Ibu mobil elektrik. Kali ini bunga spesial merah kuning, bunga politik," kata Airlangga di kediamannya, Tirtayasa, Jakarta Selatan, Kamis (27/7).

"Semoga berlanjut sampai 14 Februari (jadwal Pemilu 2024), hari kasih sayang," balas Puan.