Admin Perusahaan Game di Bekasi Diduga Dianiaya Bosnya: Disemprot APAR, Dipukuli

24 Desember 2024 10:51 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pengeroyokan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pengeroyokan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
ADVERTISEMENT
Seorang karyawan berinisial AR yang bekerja di perusahaan teknologi dan game, diduga menjadi korban penganiayaan oleh bosnya. Peristiwa itu terjadi di kantor yang terletak di Kabupaten Bekasi.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menyebut korban melapor ke polisi pada Senin (23/12). Ade menuturkan, peristiwa bermula ketika korban yang bekerja di bagian admin dipanggil oleh bosnya untuk dievaluasi.
"Korban dipanggil ke kantor dengan alasan untuk mengevaluasi admin," kata Ade kepada wartawan pada Selasa (24/12).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menjawab pertanyaan wartawan saat dijumpai di Mapolda Metro Jaya, Selasa (29/10/2024). Foto: Thomas Bosco/kumparan
Kemudian, ketika bertemu dengan bosnya, korban diintimidasi dengan cara disemprot bagian wajahnya menggunakan alat pemadam api ringan (APAR). Hal itu dilakukan pelaku agar korban mengakui kesalahannya.
"Di kantor dan bertemu dengan atasan saudara MR, tiba-tiba korban ditanya oleh salah satu pelaku sambil menyemprotkan APAR ke wajah," ucap dia.
Korban akhirnya mengakui kesalahannya. Namun demikian, seakan tak puas, pelaku langsung membawa korban ke kamar mandi dan menganiaya korban di sana. Korban dipukuli dan ditendang hingga menderita luka lebam dan bengkak di sejumlah bagian tubuhnya.
ADVERTISEMENT
Kasus itu sudah dilaporkan dan sedang diselidiki oleh jajaran Polres Metro Bekasi. Ada tiga orang yang diduga menjadi pelaku penganiayaan yakni berinisial B, MA dan MR.
"Ditangani Restro Bekasi," kata Ade.