Aher Jadi Ketua Timses Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie di Pilgub Jabar 2024

Wakil ketua majelis Syura PKS Ahmad Heryawan. Foto: Dok. PKS

Koalisi PKS, NasDem, serta PPP di Jawa Barat menggaet eks Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ahmad Heryawan (Aher) sebagai Ketua Tim Sukses bakal pasangan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH), di Pilgub Jabar 2024.

“Ketua tim gabungan sudah ditunjuk ke Aher (Ahmad Heryawan). Beliau sebagai ketua tim kampanye tingkat provinsi," kata Ketua DPW PKS Jabar, Haru Suandharu, saat dikonfirmasi Selasa (10/9).

Selain nama Aher, Haru juga menyebut nama pengurus DPP PKS, Akbar Zulfakar. Anggota DPR RI periode 2009-2014 ini disebut Haru akan menempati posisi Ketua Harian di tim pemenangan.

"Kemudian ketua hariannya Bang Akbar Zulfakar, beliau pengurus DPP. Dan Insyaallah kita terus melakukan konsolidasi termasuk juga merapikan tim gabungan,” ujar dia.

Lebih lanjut, Haru mengaku koalisi partai pengusung pasangan ASIH, telah melakukan konsolidasi guna memanaskan mesin-mesin partai. Dia mengatakan semua komponen partai bakal siap jelang masa kampanye 22 September mendatang.

“Sayap-sayap partai juga sudah kita panaskan mesinnya. Insyaallah mudah-mudahan menjelang kampanye sudah siap," kata dia.

Gandeng Kalangan Muda

Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie tiba di KPUD Jabar, Kamis (29/8). Foto: Robby Bouceu/kumparan

Perkara strategi kampanye, Haru menyebut koalisi partai pengusung Syaikhu-Ilham, akan menggandeng kalangan muda lewat wadah Komunitas Baraya Muda ASIH.

Mereka yang tergabung dalam wadah tersebut, kata Haru, bakal menjadi ujung tombak untuk menyampaikan visi-misi bakal pasangan Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie ke pemilih muda. Ketua DPW PKS Jabar itu menyebut, langkah ini diambil mengingat lebih dari setengah pemilih berasal dari generasi muda.

"Kita memahami bahwa sekitar 50 persen lebih pemilih adalah kaum muda. Kita harus meraih mereka sebanyak-banyaknya. Kami juga sangat senang karena Baraya Muda ASIH telah terbentuk di 27 kabupaten dan kota di Jabar. Mereka akan menjadi jembatan komunikasi dengan pemilih muda,” papar Haru.

Selain itu, Haru menyampaikan bahwa baik Syaikhu maupun Ilham, keduanya bakal membangun langsung komunikasi dengan pemilih muda sesuai kapasitas mereka.

Dalam hal ini, Ilham lewat bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, sementara Syaikhu dengan jam terbangnya di pemerintahan.

"Setiap kandidat akan berdialog dengan pemilih muda sesuai dengan keahlian mereka. Pak Ilham di bidang Iptek, dan Pak Syaikhu dengan pengalamannya di pemerintahan, dapat mengajak kaum muda untuk berpartisipasi aktif dalam politik dan pemerintahan,” kata dia.

Keduanya juga diakui Haru bakal menghadirkan kebijakan-kebijakan yang berpihak pada generasi muda jika terpilih. Seperti membuka lapangan kerja seluas-luasnya untuk menekan angka pengangguran.