Airlangga soal Prabowo Sebut Ada Menteri Neolib di Kabinet: Bagian dari Drakor

8 November 2023 16:49 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketum Golkar Airlangga Hartarto tiba di Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (13/10/2023). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketum Golkar Airlangga Hartarto tiba di Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (13/10/2023). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebut ada sejumlah menteri di Kabinet Indonesia Maju yang menganut azas neoliberal. Menanggapi itu, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menyebut itu bagian dari drakor.
ADVERTISEMENT
"Itu bagian dari drakor," kata Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (8/11).
Entah apa yang dimaksud drakor oleh Airlangga dalam konteks ini.
Soal drakor, hal itu disampaikan Presiden Jokowi ketika menyampaikan pidato dalam puncak HUT ke-59 Golkar di DPP Golkar, Senin (6/11) malam. Saat itu, Jokowi sempat menyinggung bahwa kompetisi adalah hal yang biasa.
"Karena saya lihat akhir-akhir ini yang kita lihat adalah terlalu banyak dramanya. Terlalu banyak drakornya. Terlalu banyak sinetronnya. Sinetron yang kita lihat," kata Jokowi.
"Mestinya, kan, pertarungan gagasan, pertarungan-pertarungan ide, bukan pertarungan perasaan. Kalau yang terjadi pertarungan perasaan repot kita semua," lanjutnya.
Menhan Prabowo Subianto memberikan pembekalan materi di Rakernas LDII 2023, Selasa (7/11/2023). Foto: Youtube/LDII TV
Sementara soal menteri neoliberal, awalnya Prabowo menyebut Jokowi selalu fokus pada nasib kalangan rakyat kecil. Tapi, di tengah itu adapula menteri neoliberal.
ADVERTISEMENT
"Begitu saya masuk kabinet saya lihat, kan, saya hadir sidang kabinet, saya lihat. Kebijakan-kebijakan selalu memikirkan bagaimana rakyat kecil, bagaimana orang miskin. Itu selalu fokus beliau. Ada juga menteri-menteri yang neolib-neolib itu," kata Prabowo di Rakernas LDII, Selasa (7/11).