Alasan Karen Idol Gabung PSI: Bantu Kasus Perlindungan Perempuan dan Anak

Karen Idol dan kuasa hukum Wemmy Amanupunyo (kanan) di Polres Jakarta Selatan, Kamis (13/2). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan

Karen Pooroe atau dikenal Karen Idol, resmi terjun ke politik dengan bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Terkait alasannya, Karen menyebut semuanya berawal saat ia dan sejumlah kader PSI bersama-sama mendampingi kasus korban kekerasan pada anak dan korban.

"Kami sadar bahwa kami tidak punya kekuatan yang banyak dan akhirnya saya baru sadar kalau Sis Imelda bagian dari PSI dan aku tanya apa, sih, visi [dan] misi PSI," kata Karen dalam jumpa pers di DPP PSI, Jakarta, Kamis (17/6).

Karen pun tergerak karena merasa memiliki visi dan misi yang sama dengan PSI. Apalagi ia adalah korban KDRT, sehingga ingin lebih banyak membantu korban kekerasan.

"PSI itu punya passion dan tujuan dan cita-cita yang sangat baik untuk menangani kasus-kasus untuk perlindungan perempuan dan anak. Satu visi dengan kasus yang saya tangani. Kebetulan saya salah satu penyintas," tuturnya.

Karen Idol memegang cokelat kesayangan mendinag putrinya di Polres Jakarta Selatan, Kamis (13/2). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan

Suatu hari, ungkap Karen, ia diundang ke DPP PSI dan berdiskusi banyak terkait isu kekerasan pada anak dan perempuan. Dari hasil diskusi itu, Karen akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan PSI.

"Lalu akhirnya saya ambil keputusan saya akan gabung dengan PSI. Karena saya sadar banyak keterbatasan untuk berjuang, banyak kasus-kasus kekerasan perempuan dan anak. Saya secara pribadi enggak mungkin dengan kekuatan saya sendiri. Jadi saya memutuskan untuk bersama-sama dengan PSI," ungkapnya.

Ilustrasi Partai PSI Foto: Fitra Andrianto/kumparan

Karen pun berterima kasih kepada PSI yang sudah menerima dan menyambutnya sebagai anggota baru. Ia berharap PSI terus berjuang dan berkomitmen membantu korban kekerasan pada anak dan perempuan.

"Terima kasih untuk PSI sudah menyambut dan menerima saya, dan mudah-mudahan jalan kita ke depan lancar, komitmen, dan solidaritas melindungi anak dan perempuan ini. So it's an honour, thank you so much, saya memilih bergabung bersama keluarga besar PSI," pungkasnya.