Analisis Gempa 5,7 Magnitudo yang Guncang Kepulauan Talaud

16 Juni 2024 1:35 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi gempa bumi. Foto: cigdem/shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gempa bumi. Foto: cigdem/shutterstock
ADVERTISEMENT
Gempa bumi berkekuatan 5,7 magnitudo mengguncang Kepulauan Talaud pada Sabtu (15/6) pukul 20.08 WIB. Menurut BMKG, guncangan itu merupakan gema tektonik di wilayah Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara.
ADVERTISEMENT
Menurut Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, hasil analisis BMKG menunjukkan gempa ini memiliki parameter update dengan magnitudo 5,5 magnitudo.
Episenter gempa ini terletak pada koordinat 3,10° LU ; 127,20° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 115 Km arah tenggara Kota Melonguane, Sulawesi Utara pada kedalaman 65 km.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam Lempeng Laut Maluku," kata Daryono.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust)," sambungnya.
Menurut dia, gempa ini dirasakan di daerah Tomohon, Manado, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Kepulauan Talaud, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa dan Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro dengan skala intensitas II MMI.
ADVERTISEMENT
Di wilayah-wilayah tersebut, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," ucap Daryono.