Andi Mallarangeng Ungkap Pesawat RI-1 Warisan Soeharto yang Dipakai SBY

5 Agustus 2021 11:25 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Andi Mallarangeng di NUH Singapura. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Andi Mallarangeng di NUH Singapura. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Eks juru bicara Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Andi Mallarangeng, mengungkapkan selama 10 tahun memimpin, SBY memakai pesawat eks Presiden Soeharto dan tidak pernah diganti catnya.
ADVERTISEMENT
Dalam akun Instagramnya, Andi menunjukkan wujud pesawat Soeharto yang disebut juga dipakai oleh SBY. Dia menjelaskan, pesawat warisan Soeharto yang digunakan SBY adalah buatan British Aerospace BAe 146-200 dengan warna ekor kuning keemasan dan bendera Merah Putih di tengahnya.
"Ini pesawat kepresidenan warisan Presiden Soeharto. Badan pesawat berwarna putih dengan lambang kepresidenan yang juga berwajah kuning emas di samping depan. Pesawat ini sejak awalnya dioperasikan oleh Pelita Air Service, anak perusahaan Pertamina," kata Andi, Kamis (5/8).
Andi menuturkan, pesawat itu sangat aman karena dilengkapi dengan empat mesin. Namun, SBY sempat mengalami kendala saat hendak meninjau tsunami Aceh karena jarak tempuh pesawat yang terbatas. Saat itu, posisi SBY tengah berada di Nabire, Papua, dan harus transit di beberapa titik untuk sampai di Aceh.
ADVERTISEMENT
Hal ini membuat SBY memutuskan untuk mencarter pesawat Garuda Indonesia untuk penerbangan jarak jauh. Karena faktor ongkos, pemerintahan SBY memutuskan membeli pesawat baru jenis Boeing 737-800 BBJ-2, yang saat ini masih digunakan Presiden Jokowi.
"Dan akhirnya memutuskan untuk membeli pesawat kepresidenan baru di ujung masa jabatannya, jenis Boeing BBJ-2, yang mempunyai jarak tempuh yang lebih jauh. Lagipula, dihitung-hitung ongkosnya lebih murah daripada menyewa pesawat setiap kali," ujar Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat ini.
"Dengan pesawat kepresidenan yang baru, presiden berikutnya bisa mengunjungi seluruh pelosok tanah air dengan sekali penerbangan. Bahkan untuk terbang langsung ke negara-negara ASEAN pun bisa. Pesawat yang baru ini dioperasikan oleh TNI AU," lanjut dia.
Andi mengatakan, selama dipakai SBY, pesawat bekas Soeharto tidak pernah diganti catnya. Saat pesawat baru tiba, pesawat ini rupanya lebih banyak digunakan oleh Wakil Presiden Boediono saat itu.
ADVERTISEMENT
"Presiden-presiden sebelumnya pun tidak pernah mengubah warnanya. Ketika pesawat kepresidenan yang baru telah tiba, di ujung masa jabatan Presiden SBY, pesawat kepresidenan warisan Pak Harto ini kemudian digunakan oleh Wapres Boediono, dan juga oleh Wapres JK. Tapi warna dan penampilannya tidak berubah. Saya tidak tahu apakah Wapres Ma'ruf Amin pun masih menggunakannya," tutup Andi.
Mantan Presiden Indonesia Soeharto dikediamannya, di Jakarta, 8 Maret 2000. Foto: Agus Lolong/AFP
Dikutip dari berbagai sumber, mantan Presiden Soeharto sering menggunakan pesawat BAe-146-200 ini pada tahun 1990-an. Pesawat ini dioperasikan oleh Pelita Air Service dan cukup sering dipakai saat kunjungan kerja di dalam negeri.
Sementara itu, pada masa SBY barulah pemerintah membeli pesawat kepresidenan sendiri dengan Boeing 737-800 BBJ-2. Pesawat berwarna biru putih itu dioperasikan oleh TNI AU dan masih digunakan hingga saat ini.
ADVERTISEMENT
Namun, yang menjadi perdebatan akhir-akhir ini adalah pesawat tersebut kini dicat merah putih. Biaya yang dihabiskan untuk mengecat pesawat sebesar Rp 2 miliar, dan disebut sudah direncanakan sejak 2019.